Jakarta (ANTARA) – Dinas Pendidikan DKI Jakarta mengungkapkan, sebanyak 110.088 siswa baru tingkat SMP, SMA, dan SMK diterima melalui metode prestasi pada penerimaan peserta didik baru tahun ajaran 2024 (PPDB).
Data terakhir yang terdaftar ada 258.793 orang, kata Wakil Direktur Dinas Pendidikan DKI Jakarta Purwosusilo di Jakarta, Rabu.
Menurut dia, dari jumlah tersebut, sebanyak 110.088 siswa diterima di jalur kemajuan, baik SMP, SMA, dan SMK. Saat ini, yang lain tidak dapat diterima.
Dijelaskannya, nantinya calon mahasiswa yang tidak mengikuti jalur pemenangan dapat mendaftar kembali melalui jalur lain seperti regional dan konfirmasi.
“Yang direncanakan adalah jalur kemenangan SMA, SMA, dan SMK. Setelah itu, anak-anak yang tidak mengikuti jalur kemenangan bisa masuk ke kawasan tersebut,” ujarnya.
Ia menambahkan, PPDB tingkat sekolah dasar tidak melalui jalur sukses karena lebih penting dibandingkan jalur daerah.
Purvo mengatakan, dalam PPDB tahun ajaran 2024, Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta telah merencanakan zonasi di tingkat sekolah dasar. Siswa mana pun yang lingkungan atau rumahnya dekat dengan sekolah akan langsung diterima.
“Sekolah dasar sekarang sudah diperbaiki, ada sedikit perbaikan. Jika siswa SD dari RT yang sama masuk ke wilayah yang sama, mereka langsung diterima. “Yang lain mendapat prioritas dari dua daerah yang bersaing dalam wilayah regionalnya,” ujarnya.
Pemilihan ini didasarkan pada bidang yang paling penting dan kemudian bergantung pada usia. “Baru setelah itu saatnya melamar,” katanya.
Dia mengatakan, jika semua siswa masuk PPDB sesuai undang-undang, maka mereka akan diterima karena PPDB sudah memastikan jelas tidak akan ada penipuan.
Yang penting dia harus ikuti prosedur karena tidak ada celah, semuanya terbuka, ujarnya.
+ There are no comments
Add yours