12 Calon Pengganti Raisi, dari Mantan Presiden hingga Negosiator Nuklir Iran

Estimated read time 3 min read

Teheran – Kematian tragis Presiden Iran Ebrahim Rais dalam kecelakaan helikopter mengejutkan negara dan dunia.

Pemilu akan segera diadakan di Iran untuk memilih presiden baru. Sosok presiden baru Iran diharapkan mampu menjawab berbagai tantangan yang dihadapi negara tersebut.

Para calon presiden ini memiliki latar belakang yang beragam. Dari mantan presiden yang kontroversial hingga perundingan nuklir, mari kita lihat siapa yang mencoba mengendalikan Iran.

Berikut beberapa nama calon presiden Iran yang mendaftar sejak meninggalnya Presiden Ebrahim Raisi dalam kecelakaan helikopter bulan lalu:

1.Mahmoud Ahmadinejad

Mahmoud Ahmadinejad adalah mantan presiden Iran yang menjabat pada tahun 2005 hingga 2013. Ahmadinejad mendaftar bersama puluhan orang lainnya dan mengindahkan “seruan populer” untuk mencalonkan diri kembali.

Meskipun masa kepresidenannya kontroversial, ia bersikeras untuk menyelesaikan masalah domestik dan internasional Iran. Iran saat ini berselisih dengan Israel dan AS terkait berbagai masalah, termasuk genosida Zionis di Gaza.

2. Syed Jalil

Saeed Jalil adalah mantan negosiator nuklir yang kini mewakili pemimpin tertinggi Iran di Dewan Keamanan Nasional Tertinggi (SNSC).

Jalil mencalonkan diri sebagai presiden tiga kali tetapi gagal. Dia memiliki keahlian dalam masalah nuklir Iran.

3. Ali Larijani

Sosok konservatif yang berasal dari keluarga berpengaruh. Larijani menjadi satu-satunya calon yang relatif moderat dan berpeluang memperoleh suara banyak.

Meskipun didiskualifikasi pada tahun 2021, ia mengajukan permohonan kembali dan memposting video dramatis yang menunjukkan cuplikan sinematik dirinya dalam proses nominasi.

4.Alireza Zakana

Walikota Teheran juga mendaftar sebagai calon presiden Iran. Popularitasnya sebagai wali kota ibu kota Iran akan menjadi penting dalam pemilihan presiden mendatang.

5. Mohamed Mokhberi

Dia adalah wakil presiden pertama Iran, bertindak sebagai presiden sementara setelah kematian Ebrahim Raisi.

Mokhber memegang gelar PhD di bidang Hukum dan Manajemen Internasional. Ia pernah menjadi pimpinan Bank Sina dan pelaksana perintah Imam Khomeini (EIKO).

6. Amir Hossein Gazizadeh Hashem

Seorang anggota Dewan Ahli Iran dan mantan menteri kesehatan Iran juga ambil bagian dalam pemilihan presiden. Dia memiliki pengalaman medis dan politik.

7. Mohsen Rezaei

Mohsen Rezaei adalah mantan komandan Garda Revolusi Iran dan mantan kepala Dewan Keamanan Nasional Tertinggi. Reza memiliki latar belakang militer dan keamanan yang kuat.

8. Abdolnaser Hemati

Mantan gubernur bank sentral dan ekonom Iran ini juga menghidupkan kembali pasar calon presiden Iran. Hemat berfokus pada masalah ekonomi dan kebijakan moneter.

Perekonomian Iran saat ini banyak mendapat tekanan akibat berbagai sanksi internasional, termasuk yang dijatuhkan secara sepihak oleh Amerika Serikat.

9. Mohamed Bagher Ghalibaf

Dia adalah mantan kepala polisi Iran dan mantan walikota Teheran. Ghalibaf memiliki pengalaman militer dan administrasi.

10. Eshak Jahangir

Eshak Jahangir adalah Wakil Presiden saat ini dengan latar belakang ekonomi dan politik. Jahangir ikut serta dalam pemilihan presiden pada pemilu sebelumnya.

11.Mohamed Hasan Butorabi Fardi

Dia adalah anggota Majelis Ahli Iran dan mantan wakil ketua majelis. Ia memiliki pengalaman legislatif dan politik.

12.Muhammad Reza Arefi

Mohammad Reza Arefi adalah mantan Wakil Presiden Iran dan anggota Majelis Ahli. Aref memiliki pengalaman akademis dan politik.

Semua kandidat tersebut berasal dari latar belakang berbeda dan akan mempengaruhi dinamika pemilu presiden Iran.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours