2 Jenderal Polisi Bertugas di Kompolnas, Salah Satunya Eks Deputi Pemberantasan Narkotika BNN

Saat ini ada dua jenderal polisi yang bertugas di Jakarta – Kompolnas. Kedua purnawirawan Polri tersebut merupakan bagian dari divisi spesialis Kompolnas Polri.

Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) adalah lembaga kepolisian nasional Indonesia dan bertanggung jawab kepada Presiden.

Fungsi Kompolnas disebutkan dalam Pasal 3 Peraturan Presiden Nomor 3. Nomor 17 Tahun 2011 tentang Komisi Kepolisian Nasional yang salah satunya menjalankan fungsi pengawasan aktif terhadap kinerja Polri untuk menjamin profesionalisme dan independensi Polri.

Sebagaimana tercantum dalam Pasal 4 Perpres Nomor 17 Tahun 2011, tugas Kompolnas adalah membantu Presiden dalam menetapkan arah Kebijakan Kepolisian dan mengarahkan perhatian Presiden terhadap pengangkatan dan pemberhentian Kapolri. .

Dua jenderal polisi bertugas di Kompolnas1. Irjen Polisi (Purn) Pudji Hartanto Iskandar Pudji lahir pada tanggal 24 Agustus 1959 di Sukabumi, Jawa Barat. Jenderal bintang 2 itu akan menjabat Kombes Polri periode 2020-2024.

Meski masih aktif di Polri, Pudji pernah menduduki beberapa jabatan strategis antara lain Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan pada tahun 2016 dan Kapolda Sulawesi Selatan pada tahun 2015.

Beberapa jabatan lainnya yang pernah dijabatnya antara lain Gubernur Akpol pada tahun 2014, Kakorlantas Polri pada tahun 2012, dan Sahlijemen Kapolri pada tahun 2011.

Di awal karir kepolisiannya, Pudji tercatat pernah menduduki jabatan Kapolres Bukittinggi, Kapolres Bobonaro, Polda Timor Timur, dan Kapolres Metro Tangerang pada tahun 1984.

2. Irjen Polisi (purn) Benny Jozua Mamoto Jenderal berikutnya yang bertugas di Kompolnas adalah Benny Jozua Mamoto, mantan Deputi BNN Bidang Pemberantasan Narkoba periode 2012-2013.

Pria kelahiran Temanggung, Jawa Tengah, 7 Juni 1957 ini juga menjabat Direktur Badan Narkotika Nasional (BNN) pada 2009 dan masih berpangkat brigadir jenderal polisi.

Saat masih aktif di Polri, Benny dikabarkan pernah menduduki posisi Wakil Direktur II/Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri pada tahun 2006 dan Wakil Sekretaris BCN-Interpol Indonesia pada tahun 2007.