JAKARTA – Bank Indonesia (BI) terus memperluas jaringan kerja sama pembayaran menggunakan Standar Indonesia Quick Response Code (QRIS) dengan mitra strategis internasional. Transaksi ini juga memfasilitasi penggunaan mata uang lokal masing-masing negara dalam transaksi bilateral (Transaksi Mata Uang Lokal/LCT).
Selain memberikan kemudahan bagi wisatawan antar kedua negara, interkoneksi pembayaran ini juga diharapkan dapat mendongkrak sektor pariwisata dan ritel antar negara, mengutip situs resmi BI.
Berikut 3 negara yang menjalin kerja sama pembayaran QRIS lintas negara dengan Indonesia;
1. Singapura
Pembayaran QRIS akan resmi diluncurkan di Singapura mulai 17 November 2023. Bank sentral kedua negara sepakat untuk menerapkan kerangka penyelesaian transaksi dalam mata uang lokal pada tahun 2024.
Transaksi pembayaran QR lintas batas ini akan menggunakan kutipan langsung nilai tukar mata uang lokal yang disediakan oleh bank Appointed Cross Currency Dealer (ACCD).
Transaksi pembayaran meliputi QR, perdagangan dan investasi antara Indonesia dan Singapura menggunakan mata uang lokal masing-masing negara. Kerja sama ini mengurangi risiko nilai tukar dan meningkatkan efisiensi.
2. Jepang
Kerjasama terkait penggunaan QRIS Indonesia di Jepang terus berlanjut hingga tahun 2022. Kedua negara sepakat untuk berkoordinasi dalam penerapan pembayaran berbasis QR.
Kerjasama ini bertujuan untuk mempercepat implementasi dan interoperabilitas pembayaran lintas batas negara atau cross country dengan menggunakan kode QR yaitu Indonesia Standard QR Code (QRIS) dan Japan Uniform QR Code (JPQR).
3. Korea Selatan
Kerjasama BI dengan bank sentral Korea Selatan, Bank of Korea (BOK), digelar pada 15 Juli 2024 di Penang, Malaysia. Hal ini bertujuan untuk mempercepat kerja sama interkoneksi dan interoperabilitas pembayaran lintas batas menggunakan kode QR yaitu QRIS dan SOUTH. Kode QR pembayaran Korea ditentukan oleh BoK.
Konektivitas pembayaran berbasis kode QR didukung oleh sinergi antar pelaku industri di kedua negara. Hubungan tersebut akan dikembangkan setelah peluncuran kolaborasi ini, dilanjutkan dengan tahap pengujian sebelum implementasi penuh.
+ There are no comments
Add yours