4 Fakta Judi Online di Jakbar dari Retas Situs Pemerintah hingga Transaksi Rp200 Miliar

Estimated read time 3 min read

JAKARTA – Polres Metro Jakarta Barat menemukan 23 kasus perjudian online pada bulan lalu sejak 8 Juni hingga 11 Juli 2024. Sebanyak 29 orang ditangkap, termasuk 17 pemain dan 12 telemarketer.

Kapolres Metro Jakarta Barat Paul M Syahdudi mengatakan, sejak kasus perjudian online dilaporkan di Jakarta Barat, pihaknya telah menyita banyak barang bukti yakni 30 unit telepon seluler, 6 unit prosesor komputer, 6 unit monitor, 7 unit keyboard, 6 unit mouse. , 13 kartu ATM dan 1 airsoft gun.

Sejak diumumkannya perjudian online, ada satu kasus yang terkenal yaitu kejahatan perjudian di sebuah apartemen di Tanjung Duren Selatan, Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Total ada 7 preman yang diamankan.

Berikut 4 Fakta Judi Online di Jakarta Barat1. Transaksi Rp 200 Miliar Selama 3 Bulan Terkait dengan terungkapnya kasus ini, penyidik ​​menemukan perjudian internet di sebuah apartemen di Jakarta Barat merupakan sindikat internasional dengan jaringan Kamboja. “Total omzet dalam 3 bulan terakhir mencapai Rp 200 miliar,” kata Syahdudi, Minggu (14/07/2024).

2. Tujuh pelaku ditangkap Sejak pengungkapan ini, polisi telah menangkap 7 pelaku atau tersangka. Tersangka pertama A.E (39) yang merupakan pelaku perjudian online.

Tersangka kedua adalah FAF (26) yang berperan sebagai hacker di sebuah situs judi online. Tiga YGP (20) bertindak sebagai peretas. Empat F.H. (21) bertindak sebagai hacker.

Lima GF juga bertindak sebagai peretas. FAP enam (19) berperan sebagai peretas, dan MHP tujuh (41), warga Kalideres, Jakarta Barat, merupakan pemegang rekening penyimpan uang judi online.

3. Kronologis pengungkapan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Andri Kurniawan mengatakan, kronologis penangkapan bermula dari informasi umum mengenai aktivitas perjudian online di wilayah hukum Polres Metro Jakarta Barat.

Penyidik ​​kemudian melakukan patroli siber dan penyidikan yang berujung pada aktivitas perjudian di salah satu apartemen di Kecamatan Grogol Pethamburan.

Pada Kamis, 4 Juli 2024, penyidik ​​Polres Metro Jakarta Barat menggerebek salah satu tempat judi online di apartemen tersebut dan menangkap 6 tersangka.

Usai melakukan penyelidikan, penyidik ​​menemukan rekening-rekening yang digunakan para tersangka untuk melakukan aksinya. Seorang pemegang rekening bernama MHP pun ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.

4. Cara Hack Website Pemerintah atau Instansi Pendidikan Modus yang dilakukan Jaringan Judi Internet Apartemen Grogol Pethamburan adalah beraksi mulai bulan Agustus 2023 dengan mencari website milik instansi pemerintah atau institusi pendidikan yang lemah. sistem keamanan.

Pelaku kemudian menambahkan atau menggunakan subdomain ke situs web, yang disebut kebingungan.

Berdasarkan pengakuan pelaku, kurang lebih 855 situs berhasil diretas, terdiri dari 500 situs instansi pemerintah daerah (go.id) dan 355 situs lembaga pendidikan (ac.id).

Pelaku kemudian mengoptimalkan tampilan website defacement tersebut dengan SEO (Search Engine Optimization) agar website muncul di halaman pertama mesin pencari Google.

Situs tersebut kemudian disewakan kepada para pemain judi online di Kamboja dengan harga sewa bervariasi mulai dari Rp 3 juta hingga Rp 20 juta per hari per situs.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours