5 Fakta Ledakan Pager di Lebanon, Berpotensi Meningkatkan Skala Konflik Israel-Hizbullah

Estimated read time 3 min read

BEIRUT – Sedikitnya sembilan orang tewas dan hampir 3.000 orang terluka dalam ledakan pager di Lebanon. Israel dituduh sebagai penyelenggara tragedi ini dalam upaya menindas anggota Hizbullah.

Sekadar informasi, pager atau radio dialer merupakan alat komunikasi jadul yang bisa digunakan untuk mengirim dan menerima pesan singkat. Dikenal juga dengan sebutan sinyal, alat ini biasa digunakan oleh kelompok klandestin untuk mencegah musuh melacak lokasinya.

Sebuah pager yang digunakan ratusan anggota Hizbullah juga meledak serentak di Lebanon pada Selasa (17/9/2024). Serangan dramatis yang belum pernah terjadi sebelumnya ini terjadi pada saat ketegangan meningkat di Timur Tengah.

Fakta ledakan pager di Lebanon

1. Tempat terjadinya

Ledakan pager dimulai sekitar pukul 15.30. waktu setempat di lingkungan Dahiye di pinggiran selatan Beirut dan Lembah Bekaa timur. Diduga kawasan ini merupakan kubu kelompok anti-Israel “Hizbullah”.

Menurut Reuters, ledakan berlanjut selama satu jam. Saksi mata mengatakan mereka masih mendengar ledakan pada pukul 16.30.

Selain itu, setelah pager meledak, terjadi beberapa kali ledakan. Alhasil, pemilik pager sempat menyatukan tangan atau menempelkan wajah untuk mengecek sebelum layarnya meledak.

2. Sabotase pager

Anggota Hizbullah mulai menggunakan pager untuk menghindari pelacakan lokasi Israel. Namun, model terbaru yang saya beli beberapa bulan terakhir benar-benar meledak dan menimbulkan kehebohan.

Beberapa ahli yang diwawancarai oleh The Associated Press mengatakan ledakan tersebut mungkin disebabkan oleh gangguan pada rantai pasokan pager. Alat peledak yang sangat kecil mungkin telah dipasang di pager sebelum Hizbullah membelinya.

Kemudian secara bersamaan, detonator diaktifkan dari jarak jauh. Kemungkinan akses melalui sinyal radio.

Sinyal sabotase ini diperkuat dengan data dari buku Rise First and Kill tahun 2018. Hal ini menunjukkan bahwa pasukan intelijen Israel di masa lalu telah memasang alat peledak di telepon pribadi untuk menargetkan musuh.

Selain itu, peretas dapat memasukkan kode berbahaya ke dalam perangkat tertentu, menyebabkan perangkat menjadi terlalu panas dan meledak.

3. Jatuhnya korban

Setidaknya sembilan orang tewas dan hampir 3.000 orang terluka dalam ledakan pager di Lebanon.

Sebuah sumber yang dekat dengan Hizbullah mengatakan kepada AFP bahwa dua orang yang tewas adalah putra perwakilan Hizbullah.

Selain itu, karena sebagian besar orang yang datang dengan ambulans mengenakan pakaian sipil, sulit untuk mengidentifikasi mereka sebagai anggota Hizbullah atau warga negara biasa. Pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, tidak terluka dalam ledakan tersebut.

Beberapa petugas Lebanon kemudian dilaporkan tewas. Salah satunya, Menteri Kesehatan Firas Abiad, mengalami luka di bagian tangan dan wajah.

4. Tanggapan Lebanon

Kementerian Luar Negeri Lebanon yang merespons ledakan pager tersebut menyebut insiden tersebut sebagai serangan siber Israel. Namun mereka tidak memberikan rincian bagaimana mereka menganalisisnya.

Pada saat yang sama, Menteri Penerangan Lebanon mengatakan bahwa ledakan tersebut merupakan serangan terhadap kedaulatan Lebanon. Beberapa pihak lain, termasuk Hizbullah, menuduh Israel sebagai dalang.

5. Potensi eskalasi konflik Israel-Hizbullah

Para ahli percaya bahwa konflik antara Israel dan Hizbullah kemungkinan akan meningkat. Diketahui, ketegangan kedua kubu semakin meningkat pasca pecahnya perang Hamas-Israel pada Oktober lalu.

Menurut Matthew Levitt, mantan wakil direktur Kantor Intelijen Departemen Keuangan AS, ledakan pager untuk sementara dapat mengganggu operasi Hizbullah. Namun bukan berarti kelompok tersebut diam dan tidak memendam rasa dendam.

Pada awalnya, para pengamat mengatakan kedua belah pihak berusaha mengakhiri pertempuran sebelum perang skala penuh pecah.

Namun, terdapat kekhawatiran bahwa situasi akan menjadi tidak terkendali setelah Hizbullah mengancam akan menganggap serius pemboman di Lebanon.

Itulah beberapa fakta yang bisa Anda ketahui tentang ledakan pager di Lebanon.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours