5 Kontroversi Ryan Garcia, dari Rasisme hingga Menggunakan Zat Terlarang

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Ryan Garcia merupakan salah satu petinju muda berbakat di divisi kelas bulu. Sayangnya, kemampuan bertarungnya yang hebat dibayangi oleh segala kontroversi yang ia ciptakan untuk dirinya sendiri.

Ryan Garcia adalah petinju berusia 25 tahun asal Los Angeles, California, Amerika Serikat. Saat ini, ia memegang rekor 24 kemenangan, 20 di antaranya melalui KO, dan hanya satu kekalahan di kelas welter.

Petinju yang melakukan debut profesionalnya pada tahun 2016 lalu ini tengah menuai banyak kritik atas pernyataan kontroversialnya di media sosial.

Tak hanya itu, petinju berjuluk Raja Rai itu juga mendapat skorsing setelah terbukti menggunakan zat terlarang. Rasisme Terhadap Orang Kulit Hitam Belum lama ini, Garcia dikritik banyak orang karena mendukung Ku Klux Klan (KKK), sebuah kelompok supremasi kulit putih Amerika yang anti-kulit hitam.

Dalam tweetnya di platform

2. Menghina Islam Tak hanya sekedar menghina orang kulit hitam, petinju kelahiran Victorville ini juga mengkritik Islam dengan menghina YouTuber Amerika, Sneko, yang masuk Islam.

Persetan kamu (Ular). Persetan kamu umat Islam, imbuh Ryan Garcia. Penghinaan itu membuat namanya menjadi bahan hinaan di media sosial.

3. Diusir dari WBC karena menghina rasisme dan Islam, petinju berusia 25 tahun itu mendapat larangan tegas setelah dikeluarkan dari WBC. Presiden WBC Mauricio Suleman sendiri langsung mengambil langkah untuk menindak kasus tersebut.

“Dengan menggunakan wewenang saya sebagai presiden WBC, saya telah mencopot Ryan Garcia dari semua aktivitas organisasi kami,” kata Suleman. Pernyataan tersebut juga dipublikasikan di media sosial X dan Instagram WBC.4. Sebelum tweet aneh Bunyan menjadi viral di media sosial karena penghinaan rasial dan agama, Garcia menulis tentang teori konspirasi dan meliput berbagai topik, termasuk alien, UFO, dan penculikan dia oleh komunitas elit dan faksi kontroversial. Tempat bernama Bohemian Grove di Amerika Serikat.

Tak hanya itu, ia juga meramalkan adanya gempa. Meski artikel tersebut sudah banyak yang dihapus, namun netizen rupanya masih menyimpan jejak digital tulisan aneh Garcia di media sosial.

Setelah memposting tweet yang tidak jelas, banyak orang mulai mempertanyakan kesehatan mental petinju bertinggi 174cm itu.

5. Penggunaan zat terlarang Ryan Garcia dinyatakan positif menggunakan doping menggunakan zat terlarang untuk meningkatkan kinerja yang disebut Ostarin. Raja Rae menggunakan Ostarin selama pertarungan dan sehari sebelum kemenangan besarnya atas Devin Haney.

Pengujian terkait penggunaan zat terlarang dilakukan oleh Voluntary Anti-Doping Association (VADA) yang berbasis di Las Vegas. Kontroversi meningkat setelah Mike Coppinger dari ESPN melaporkan bahwa tes pendahuluan Ryan Garcia juga menunjukkan adanya zat terlarang lainnya, 19-norandrosterone, meskipun hal ini tidak dikonfirmasi.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours