5 Pemeriksaan Kesehatan yang Harus Dilakukan Pria, Bisa Dimulai dari Usia 18 Tahun

Estimated read time 3 min read

JAKARTA – Ada beberapa pemeriksaan kesehatan yang wajib dijalani pria. Pemeriksaan ini sangat penting untuk menjaga kesejahteraan dan mendeteksi kemungkinan masalah sebelum menjadi serius.

Pemeriksaan rutin adalah landasan perawatan kesehatan preventif bagi pria. Meskipun setiap orang harus mengunjungi dokter secara rutin, beberapa tes khusus diperlukan pada interval tertentu.

Memang ada beberapa penyakit yang tidak menimbulkan gejala dan disebut silent killer atau bisa membunuh secara diam-diam. Pemeriksaan ini sendiri bisa dilakukan sejak usia 18 tahun, sehingga dapat membantu mendeteksi penyakit sejak dini dan memastikan pencegahannya.

Berikut pemeriksaan kesehatan yang wajib dijalani pria, seperti dilansir The Times of India, Sabtu (22/6/2024).

Pemeriksaan yang Harus Dilakukan Pria

1. Tekanan darah

Tekanan darah tinggi atau dikenal dengan hipertensi sering disebut sebagai silent killer karena biasanya tidak menunjukkan gejala namun dapat memicu masalah kesehatan yang serius, seperti penyakit jantung dan stroke. Pria harus memeriksa tekanan darahnya setidaknya setiap dua tahun sekali mulai usia 18 tahun.

Jika tekanan darah terus-menerus tinggi, pemantauan lebih sering dan perubahan gaya hidup atau pengobatan mungkin diperlukan. Skrining rutin dapat membantu mendeteksi dan mengobati hipertensi sejak dini, sehingga mencegah komplikasi yang lebih serius.

2. kolesterol

Kadar kolesterol merupakan indikator penting kesehatan jantung. Tingginya kadar kolesterol jahat (LDL) dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Pria berusia 20 tahun ke atas sebaiknya memeriksakan kadar kolesterolnya setiap empat hingga enam tahun, atau lebih sering jika mereka memiliki faktor risiko seperti riwayat keluarga dengan penyakit jantung atau diabetes.

Tes darah sederhana dapat mengukur kolesterol total, kolesterol jahat, kolesterol baik (HDL), dan trigliserida. Jadi ini memberikan gambaran komprehensif tentang kesehatan jantung.

3. Prostat

Kesehatan prostat menjadi semakin penting seiring bertambahnya usia pria. Tes antigen spesifik prostat (PSA) mengukur tingkat PSA dalam darah, yang dapat menjadi indikator kanker prostat atau masalah terkait prostat lainnya.

Pria harus mendiskusikan perlunya tes PSA dengan dokter mereka mulai dari usia 50 tahun, bersamaan dengan pemeriksaan colok dubur, atau lebih awal jika mereka memiliki riwayat keluarga dengan kanker prostat atau orang Afrika-Amerika. Karena faktor-faktor ini meningkatkan risiko. Deteksi dini masalah prostat dapat memberikan pengobatan yang lebih efektif dan hasil yang lebih baik.

4. Kencing Manis

Diabetes merupakan penyakit kronis yang dapat menimbulkan komplikasi serius, seperti penyakit jantung, gagal ginjal, dan kehilangan penglihatan. Pria harus memantau gula darahnya secara rutin, terutama jika mereka kelebihan berat badan atau memiliki riwayat keluarga diabetes.

American Diabetes Association merekomendasikan agar orang dewasa berusia 45 tahun ke atas melakukan pemeriksaan diabetes setiap tiga tahun. Namun, pria dengan faktor risiko seperti obesitas atau gaya hidup kurang gerak harus mulai melakukan pemeriksaan lebih awal dan lebih sering.

Deteksi dini diabetes memungkinkan pengobatan cepat melalui perubahan gaya hidup dan pengobatan, sehingga mencegah masalah kesehatan yang serius.

5. Kanker usus besar

Kanker usus besar adalah salah satu kanker yang paling umum terjadi pada pria, namun sangat bisa diobati jika terdeteksi sejak dini. Pria harus mulai menjalani pemeriksaan kanker usus besar mulai usia 45 tahun.

Ada beberapa metode pemeriksaan, termasuk tes darah samar tinja, kolonoskopi, dan sigmoidoskopi fleksibel. Pilihan metode dan frekuensi skrining harus didasarkan pada faktor risiko individu dan didiskusikan dengan dokter. Skrining rutin dapat mendeteksi polip prakanker dan kanker usus besar pada tahap awal, sehingga secara signifikan meningkatkan hasil pengobatan.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours