Jakarta (ANTARA) – Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), rata-rata orang dewasa lebih sering terkena flu dua hingga tiga kali dalam setahun, terutama wanita berusia 20-an dan 30-an dibandingkan pria.
Menulis untuk Well and Good, Sunday, seorang spesialis penyakit menular dan ahli epidemiologi medis di Health Resources di Bedford, Texas, mengatakan ada faktor lain yang berperan, dan banyak di antaranya terkait dengan gaya hidup dan dapat dikendalikan.
Berikut alasan utama mengapa seseorang lebih sering sakit.
1. Kurang tidur
Menurut Dr. Bhaiani, kurang tidur mengganggu kemampuan tubuh melawan bakteri. Orang yang tidur hanya enam jam semalam empat kali lebih mungkin terkena flu dibandingkan orang yang tidur tujuh jam atau lebih setiap malam (jumlah yang disarankan untuk orang dewasa), menurut sebuah studi klinis penting tentang tidur. .
CDC merekomendasikan orang dewasa untuk tidur setidaknya tujuh jam setiap malam, sementara anak-anak dan remaja harus tidur lebih banyak lagi.
2. Stres
Ketika Outlook 2021 dari Psychological Science meneliti faktor-faktor yang membuat orang lebih rentan terhadap COVID, kemungkinannya menjadi lebih besar. Seperti halnya kurang tidur, stres kronis tingkat tinggi dapat menekan sistem kekebalan tubuh. Akibatnya, menurut Klinik Cleveland, bakteri lebih mudah melewati sistem kekebalan tubuh dan menyebabkan infeksi.
3. Keadaan kesehatan dasar
Masalah kesehatan kronis, terutama yang melemahkan atau menekan sistem kekebalan tubuh, dapat meningkatkan risiko Anda lebih sering sakit. Pada dasarnya, jika sistem kekebalan Anda kewalahan dengan tugas-tugas lain yang berhubungan dengan kondisi kronis Anda, kemampuannya untuk melawan kuman yang masuk akan berkurang.
Mengonsumsi obat-obatan tertentu untuk mengatasi kondisi ini, seperti imunosupresan atau obat biologis, dapat memperburuk efeknya, menurut Tinjauan Tahunan Alergi, Asma, dan Imunologi 2021.
4. Lingkungan
Menghabiskan lebih banyak waktu di tempat yang banyak bakterinya membuat Anda lebih mungkin sakit. Menurut CDC, kontak dengan permukaan yang penuh kuman, seperti gagang pintu yang terbuka, keranjang belanja dan perangkat elektronik, serta tombol lift, meningkatkan kemungkinan infeksi.
5. Menular pada anak-anak
Sebuah studi di Clinical Infectious Diseases menemukan bahwa orang tua yang hanya memiliki satu anak dalam rumah tangganya memiliki kemungkinan 28% lebih besar untuk tertular infeksi virus sepanjang tahun dibandingkan orang dewasa yang tidak tinggal bersama anak. Memiliki dua anak atau lebih meningkatkan risiko lebih besar lagi.
6. Defisiensi zat gizi tertentu
Vitamin C, D dan E, serta mineral seperti seng dan selenium, berperan penting dalam mendukung fungsi kekebalan tubuh. Jika Anda kekurangan vitamin secara kronis, Anda mungkin lebih rentan terhadap penyakit, kata Suplemen Diet 2024.
CDC mengatakan cara mencegah penyakit dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh adalah dengan membiasakan mencuci tangan, makan makanan sehat dan makan makanan sehat, berolahraga setiap hari, cukup tidur dan istirahat, serta mendapatkan vaksinasi.
+ There are no comments
Add yours