7 Ciri Ginjal Bermasalah, Salah Satunya Mudah Lelah

Estimated read time 3 min read

JAKARTA – Banyak gejala gangguan ginjal yang jarang diketahui. Padahal, ginjal merupakan bagian penting tubuh yang bertugas menyaring limbah dan racun dari darah.

Ginjal bertanggung jawab untuk mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit serta memproduksi hormon. Ini penting untuk kesehatan tulang dan produksi sel darah merah.

Ketika ginjal bermasalah, fungsi penting ini bisa terganggu sehingga bisa berdampak serius pada kesehatan. Mengetahui tanda-tanda masalah ginjal dan mengetahui penyebabnya dapat membantu Anda mengambil langkah yang diperlukan.

Inilah tujuh tanda gangguan ginjal dilansir Health Line, Rabu (7/8/2024).

7 tanda masalah ginjal

1. Perubahan frekuensi dan jumlah buang air kecil

Salah satu tanda paling umum dari masalah ginjal adalah perubahan frekuensi buang air kecil, baik frekuensi maupun frekuensinya. Anda mungkin buang air kecil lebih banyak atau lebih sedikit dari biasanya.

Perubahan tersebut dapat disebabkan oleh infeksi saluran kemih, gagal ginjal akut, atau penyakit ginjal kronis. Ketika ginjal tidak berfungsi dengan baik, ginjal tidak dapat menyaring darah dengan baik sehingga mempengaruhi produksi urin.

2. Kotoran berwarna gelap atau berdarah

Urine berwarna gelap, gatal, atau berdarah adalah gejala lain dari masalah ginjal. Kotoran yang berbusa menunjukkan adanya protein dalam urin, yang disebut proteinuria.

Ginjal yang rusak dapat menyebabkan darah atau protein masuk ke dalam urin. Hal ini dapat menyebabkan berbagai kondisi seperti penyakit ginjal, batu ginjal atau glomerulonefritis.

3. Bengkak pada kaki, pergelangan kaki atau tangan

Pembengkakan pada kaki, pergelangan kaki atau tangan merupakan tanda retensi cairan dimana ginjal tidak mampu mengeluarkan kelebihan cairan dari tubuh.

Kondisi ini bisa disebabkan oleh gagal ginjal, sindrom nefrotik, atau penyakit ginjal kronis. Ketika ginjal tidak berfungsi dengan baik, cairan dapat menumpuk di dalam tubuh sehingga menyebabkan pembengkakan.

4. Kelelahan dan kelemahan

Kelelahan ekstrem atau merasa lemas terus-menerus bisa menjadi gejala masalah ginjal. Penyebabnya adalah menurunnya produksi hormon eritropoietin oleh ginjal, yang merangsang produksi sel darah merah.

Ginjal yang tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan anemia karena tubuh tidak dapat memproduksi sel darah merah dalam jumlah yang cukup. Anemia dapat menyebabkan kelelahan dan kelemahan.

5. Sakit punggung atau samping

Nyeri pada punggung bagian bawah atau badan bisa menjadi tanda adanya masalah pada ginjal. Rasa sakit ini bisa tajam atau tumpul dan biasanya dirasakan di sekitar area ginjal.

Nyeri ini bisa disebabkan oleh penyakit ginjal, batu ginjal, atau kista ginjal. Kondisi ini dapat menyebabkan peradangan dan pembengkakan yang menimbulkan nyeri.

6. Kulit dan gatal-gatal

Ruam atau gatal yang tidak diketahui penyebabnya mungkin merupakan tanda penggumpalan darah akibat gagal ginjal.

Ketika ginjal tidak mengeluarkan racun dari darah, produk limbah dapat menumpuk dan menyebabkan ruam atau ruam. Kondisi ini dikenal dengan uremia.

7. Sesak napas atau sesak napas

Sesak napas atau sesak napas bisa jadi merupakan gejala gangguan ginjal. Hal ini biasanya terjadi ketika terlalu banyak cairan menumpuk di paru-paru.

Masalah ginjal dapat menyebabkan retensi cairan berlebihan di dalam tubuh, termasuk paru-paru, sehingga dapat menghambat pernapasan. Selain itu, anemia akibat gangguan ginjal juga bisa menyebabkan sesak napas karena tubuh tidak mendapat cukup oksigen.

Penyebab masalah ginjal

Beberapa penyebab umum masalah ginjal meliputi:

1. Diabetes: Diabetes yang tidak terkontrol dapat merusak pembuluh darah kecil di ginjal sehingga mengurangi kemampuannya menyaring limbah.

2. Tekanan darah tinggi: Tekanan darah tinggi dapat merusak pembuluh darah di ginjal, sehingga lama kelamaan menyebabkan kerusakan ginjal.

3. Glomerulonefritis : Peradangan pada glomeruli, suatu saringan kecil di ginjal.

4. Penyakit ginjal polikistik: Penyakit genetik yang menyebabkan kista pada ginjal.

5. Infeksi saluran kemih: Infeksi yang tidak diobati dapat menyebar ke ginjal dan menyebabkan kerusakan.

6. Obat-obatan tertentu: Penggunaan obat-obatan tertentu dalam jangka panjang, seperti NSAID, dapat merusak ginjal.

7. Kanker ginjal : sel-sel abnormal pada ginjal.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours