7 Pelatih Mike Tyson di Sepanjang Karier Tinjunya yang Mengguncang Dunia

Pelatih sangat penting dalam karier Mike Tyson, menjadikannya legenda tinju kelas berat. Bagi setiap atlet, pelatih memainkan peran penting dalam perjalanan profesional mereka. Pelatih berperan penting dalam meningkatkan prestasi akademik setiap siswa untuk memaksimalkan potensi.

Saat bertarung, pelatih harus menyusun strategi untuk mencapai hasil terbaik. Tanpa bantuan seorang pelatih, Mike Tyson tidak akan bisa menjadi atlet terhebat di dunia tinju.

1. Cus D’Amato (1985)

Cus D’Amato adalah orang pertama yang melihat potensi besar dalam diri Tyson. D’Amato tidak hanya menghormati kemampuan fisik Tyson, tetapi juga memupuk mentalitas kemenangannya. Di bawah asuhan D’Amato, Tyson menjadi juara dunia termuda di usia 20 tahun.

2.Kevin Rooney (1985-1989)

Sepeninggal D’Amato, Kevin Rooney melanjutkan kiprahnya. Ronnie melatih Tyson dengan teknik terkenal Cus, Peek-a-Boo. Bersama Rooney, Tyson mempertahankan gelar juaranya dan mendominasi dunia tinju dengan permainan brutal dan bertenaga.

3. Richie Giachetti (1990-1991)

Richie Giachetti mengambil alih sebagai pelatih Tyson saat karier Tyson sulit. Giachetti membantu mempersiapkan Tyson untuk beberapa pertarungan penting, termasuk Donovan “Razor” Ruddock.

4. J. Bright (1996).

Setelah Tyson dipenjara, Jay Bright menjadi pelatih Tyson. Meski hanya berlatih sebentar, Bright berjasa mengembalikan kepercayaan diri Tyson di atas ring.

5.Tommy Brooks (1997-2001)

Tommy Brooks melatih Tyson ketika dia mencoba untuk kembali di akhir tahun 90an. Brooks membantu mempersiapkan Tyson untuk beberapa pertarungan besar, termasuk Evander Holyfield dalam “Bite Fight” yang kontroversial.

6.Freddie Roach (2003-2004)

Freddie Roach, salah satu pelatih tinju terhebat sepanjang masa, bekerja dengan Tyson dalam upaya terbarunya. Meski singkat, kerja sama mereka memberi banyak pelajaran bagi Tyson, terutama dari segi teknik dan strategi.

7. Jeff Finch

Jeff Finch adalah pelatih terakhir Tyson sebelum pensiun pada tahun 2005. Fenech, mantan juara dunia, membantu mempersiapkan Tyson untuk pertarungan terakhirnya setelah Tyson memutuskan gantung sarung tinju.