7 Tempat Wisata Sejarah di Malang, Menelusuri Jejak Masa Lalu

Estimated read time 3 min read

MALANG – Banyak tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi di Malang. Kota di Jawa Timur ini tidak hanya menawarkan keindahan alam tetapi juga kekayaan sejarah yang bisa dinikmati melalui berbagai situs bersejarahnya.

Dari kuil-kuil peninggalan kerajaan kuno hingga monumen perjuangan kemerdekaan, masing-masing bangunan bersejarah ini memiliki kisah unik untuk diceritakan. Itu menambah keindahan keindahan kota.

Mengunjungi tempat-tempat bersejarah ini tidak hanya membantu Anda mempelajari informasi sejarah tetapi juga membantu Anda mengenal budaya dan warisan lokal secara mendalam. Tertarik untuk berkunjung?

Berikut peristiwa sejarah di Malang dari berbagai sumber, Kamis (20/6/2024).

7 Sejarah Pariwisata di Malang

1. Candi Singosari

Foto/Wikipedia

Candi Singosari merupakan candi Hindu terbesar di Jawa Timur yang dibangun pada abad ke-13. Candi ini merupakan peninggalan Kerajaan Singosari, salah satu kerajaan terbesar di Pulau Jawa.

Di sini Anda bisa melihat arsitektur candi yang indah, candi yang menceritakan kisah Ramayana, serta patung dewa dan dewi Hindu yang indah. Candi Singosari Jl. Kertanegara, Kandirenggo, Singosari, Malang, Jawa Timur.

2. Candi Jago

Foto/Wikipedia

Candi Jago yang terletak di Desa Tumpang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, merupakan candi Hindu yang mengesankan dengan arsitektur dan kekayaan sejarahnya. Dibangun pada abad ke-13, candi ini merupakan peninggalan Kerajaan Singosari, salah satu kerajaan terbesar di Pulau Jawa.

Candi Jago dipercaya sebagai tempat pemujaan Raja Visnuvardhana dan para leluhurnya. Candi ini terkenal dengan ukirannya yang menceritakan kisah Ken Arok, pendiri kerajaan Singosari.

3.Museum Brawijaya

Foto/Wikipedia

Museum Brawijaya terletak di Jalan Besar Ijen, Gading Kasri, Klojen, Kota Malang, Jawa Timur. Merupakan museum militer yang menyimpan berbagai koleksi barang bersejarah yang berkaitan dengan perjuangan kemerdekaan Indonesia di Jawa Timur.

Museum ini didirikan pada tahun 1968 dan dibuka pada tahun 1975 oleh Presiden Soeharto. Pamerannya mulai dari senjata, kendaraan militer, foto, hingga barang-barang pribadi pejuang kemerdekaan seperti pakaian, topi, dan diorama.

4. Graha Tumapel

Film/Salsa

Graha Tumapel terletak di Jalan Tumapel #1. 1, Kota Malang, Jawa Timur, sebuah bangunan bersejarah yang dulunya merupakan hotel mewah bernama Hotel Splendid. Dibangun pada tahun 1928 oleh arsitek Belanda Henri Maclaine Pont, hotel ini merupakan simbol kemewahan dan kemewahan pada masa penjajahan Belanda.

Graha Tumapel merupakan salah satu cagar budaya penting di Malang. Gedung ini menjadi saksi bisu sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia. Objek wisata ini terbuka untuk umum dan dapat digunakan sebagai tempat piknik, tempat pameran, dan tempat hiburan.

5. Pemberitahuan penting 45

Foto/Shutterstock Daniel_Ferryanto

Monumen Juang 45 merupakan monumen yang dibangun untuk mengenang perjuangan masyarakat Malang mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Monumen ini terletak di Jalan Kertanegara, Klojen, Malang, Jawa Timur.

Terletak tepat di depan Stasiun Kereta Api Kota Malang, Tugu Juang 45 dibangun pada tahun 1975. Monumen ini merupakan simbol patriotisme dan pengorbanan para pahlawan yang gugur dalam perang melawan penjajah.

6. Museum Seni Indonesia Kuno

Foto/Instagram Museum Bioskop Lama Malang

Bagi pecinta film dan sejarah, Museum Film Indonesia di Malang, Jawa Timur, wajib dikunjungi wisatawan. Museum ini menyimpan beragam catatan sejarah terkait sinematografi Indonesia, mulai dari pembuatan film hingga saat ini.

Didirikan pada tahun 2021 oleh Djarum Foundation dan Yayasan Sinimatek Indonesia, museum ini terletak di Jalan Soekarno-Hatta No. 45, Kota Malang, Jawa Timur. Di sini pengunjung dapat menonton film, film, film memorabilia dan dokumenter.

7. Desa Tridi

Foto/Perjalanan

Desa Tridi merupakan sebuah desa di kota Malang yang terkenal dengan simbolisme sejarah dan budayanya. Lukisan-lukisan ini dibuat oleh seniman lokal dan menceritakan tentang sejarah Malang, kebudayaan masyarakat Jawa Timur dan perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Kampung Tridi terletak di Jalan Temengungan Ledok, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur dan dirintis pada tahun 2016 oleh sekelompok seniman lokal. Tempat ini diciptakan untuk mengubah desa yang hancur menjadi tempat yang indah dan kreatif.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours