HANI 2024, masyarakat diajak bergerak bersama lawan peredaran narkoba

Jakarta (Antara) – Hari Melawan Narkotika Internasional (HANI) tahun 2024 diperingati pada tanggal 26 Juni di Indonesia dengan mengangkat tema “Bersama Masyarakat, Indonesia Bersinar Melawan Narkoba”.

“Salah satu komitmen dalam pernyataan tersebut adalah masyarakat ingin meningkatkan kesadaran terhadap lingkungan dengan ikut serta dalam pencegahan dan pemberantasan peredaran narkoba,” kata Bambang Yudistira, Kompol Badan Narkotika Nasional (BNNK) Kota Jakarta Utara, Kompol. dalam pernyataan anti-internasionalis. . – Medicine Day 2024, Rabu, di Jakarta.

Sebelumnya, pada kegiatan HANI 2024, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) mendorong masyarakat di wilayah pesisir untuk melakukan deklarasi anti narkoba, misalnya yang dilakukan Senin (24/6) lalu di Museum Bahari Jakarta Utara. )

Perjuangan melawan peredaran narkoba masih panjang, sudah muncul 1.150 jenis narkoba baru di seluruh dunia, 91 diantaranya sudah masuk ke Indonesia.

Selain itu, wilayah keamanan perkotaan, wilayah pesisir, dan wilayah yang berbatasan langsung dengan negara tetangga merupakan jalur yang berisiko tinggi terjadinya peredaran obat-obatan terlarang, ujarnya.

Namun, ia mengatakan karena 80 persen peredaran narkoba di Indonesia berasal dari laut, maka wilayah pesisir merupakan wilayah yang paling rentan terhadap peredaran narkoba.

“Sistem keamanan di lepas pantai masih lemah karena panjangnya garis pantai yang bisa dimanfaatkan para penjahat narkoba untuk mengangkut narkoba.

Oleh karena itu, wilayah pesisir rawan peredaran narkoba, katanya.

Wilayah Jakarta Utara dekat dengan Kota Jakarta dan berada di pesisir pantai sehingga mendapat perhatian khusus dari Kepala BNN.

Kepala BNN Kota Jakarta Utara mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk lebih memperhatikan lingkungan hidup serta berupaya melakukan pencegahan dan pemberantasan penggunaan narkoba sesuai tugas dan tugasnya.

Berkomitmen untuk bersatu melawan narkoba, Kepala BNNK berharap upaya ini akan menyinari Jakarta Utara (bebas narkoba).

“Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan petunjuk dan kekuatan kepada semua pihak untuk menyelesaikan karya besar ini,” kata Bambang.