Samsung kenalkan chip 3nm pertamanya Exynos W1000 

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Samsung meluncurkan chip pertamanya yang dibangun dengan arsitektur 3 nanometer bernama Exynos W1000, yang akan debut di perangkat wearable terbaru Samsung minggu depan.

Exynos W1000 dipastikan akan debut di dua jam tangan pintar Samsung yakni Galaxy Watch 7 dan Galaxy Watch Ultra di acara premium Galaxy Unpacked pada 10 Juli 2024.

Phone Arena melaporkan pada Rabu (3/6) bahwa chip Exynos W1000 diproduksi oleh Samsung menggunakan node proses 3nm dan memiliki CPU lima inti yang mencakup satu inti CPU Cortex-A78 dan empat inti CPU Cortex-A55.

Samsung mengklaim SoC tersebut akan menjalankan aplikasi 2,7 kali lebih cepat dibandingkan pendahulunya dan akan mampu beralih antar beberapa aplikasi dengan mulus.

Chip Exynos W1000 akan menghadirkan kinerja single-core 3,4x lebih cepat dan kinerja multi-core 3,7x lebih cepat. Pencapaian tersebut bisa dibandingkan dengan chipset Exynos W930 yang terpasang di Galaxy Watch 6.

Berkat node proses 3n, Exynos W1000 juga akan membantu Galaxy Watch 7 dan Galaxy Watch Ultra menghadirkan daya tahan baterai yang lebih baik.

Samsung mengungkapkan dalam sebuah pernyataan: “Menggunakan desain berdaya rendah yang efisien berdasarkan proses 3nm dan ditingkatkan dengan memori LPDDR5, Exynos W1000 memungkinkan Anda menikmati kinerja superior saat menggunakan jam tangan pintar Anda lebih lama.”

Fitur utama dari node proses 3nm Samsung mencakup penggunaan transistor Gate-All-Around (GAA), yang memberikan efisiensi energi yang presisi dibandingkan teknologi sebelumnya.

Pesaingnya TSMC diprediksi juga akan menggunakan teknologi tersebut, namun TSMC diketahui hanya akan menggunakan GAA dalam produksi chip 2nm pada tahun depan, sehingga pergerakan Samsung bisa lebih cepat.

Pada bulan Mei tahun lalu, diumumkan bahwa Samsung akan memperkenalkan perangkat pertamanya yang menggunakan chip 3nm dan akan hadir dalam perangkat wearable.

Kabar tersebut terkonfirmasi dengan hadirnya Exynos W1000, dan Galaxy Watch 7 serta Galaxy Watch Ultra Premium menjadi buktinya.

Salah satu kemungkinan kelemahan chip ini adalah GPU yang digunakannya, khususnya ARM Mali-G68 MP2, GPU yang sama yang digunakan pada chip Exynos W930, yang mendukung layar dengan resolusi hingga 960 x 540 piksel. Ada kekhawatiran tidak akan membawa perbaikan apa pun dari segi grafis.

Namun, GPU tersebut juga memungkinkan SoC Exynos W1000 mendukung 2.5D Always-On Display (AOD) jam tangan pintar tersebut.

Itu karena chip ini memiliki prosesor layar khusus berdaya rendah yang memungkinkan layar tetap menyala sepanjang waktu, sehingga pengguna dapat menonton 24/7 serta menerima notifikasi, panggilan, dan lainnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours