OPPO Reno12 penuhi ketentuan TKDN, siap meluncur di Indonesia

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Smartphone OPPO Reno12 telah terdaftar dengan ketentuan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dan telah mendapat sertifikat dari Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Berdasarkan keterangan pers perusahaan, Senin, kedua perangkat baru seri OPPO Reno12 tersebut terdaftar di Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan nomor model CPH2629 dan CPH2625.

Berdasarkan informasi yang dimuat di situs resmi pemerintah, nilai TKDN OPPO Reno12 Pro 5G sebesar 36,35 persen dan OPPO Reno12 5G sebesar 36,65 persen.

Berdasarkan peraturan pemerintah, industri wajib memenuhi TKDN hingga 35 persen untuk perangkat telepon seluler, komputer genggam, dan tablet.

Karena memenuhi persyaratan TKDN dan sertifikasi produk, smartphone seri OPPO Reno12 bisa langsung diluncurkan di pasar Indonesia.

Selain menjanjikan kemampuan fotografi yang lebih baik, perangkat seri Oppo Reno 12 juga dibekali teknologi Generative Artificial Intelligence (AI), kata perusahaan tersebut.

“OPPO bertujuan menjadikan smartphone AI terjangkau bagi semua orang. Untuk pertama kalinya di industri, OPPO menghadirkan AI generik di semua lini produk,” kata Billy Zhang, Presiden Pemasaran, Penjualan, dan Layanan Luar Negeri OPPO.

“Pada akhir tahun ini kami berharap dapat menghadirkan fitur-fitur AI generik kepada sekitar 50 juta pengguna,” ujarnya.

OPPO Reno12 rencananya akan diluncurkan di China pada Mei 2024. Perangkat tersebut menggunakan chipset Dimensity MediaTek dan sistem operasi ColorOS14.1 berbasis Android 14.

Perangkat seri ini dibekali baterai berkapasitas 5.000 mAh dan konfigurasi tiga kamera dengan kamera utama 50 MP.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours