Desa Wisata Balleangin awali kunjungan Menparekraft di 50 desa ADWI

Estimated read time 2 min read

Makassar (ANTARA) – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi 50 desa yang masuk dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Tahun 2024 di Desa Wisata Balleangin, Sulawesi Selatan, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep). Minggu (30/6). Sandiaga bersama tim dari Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengunjungi langsung Desa Wisata Balleangin, Kabupaten Pangkep dan disambut hangat oleh warga setempat. Meski hujan saat berkunjung.

Kehadiran kami di sini menunjukkan komitmen kami terhadap pariwisata dan Kepulauan Pangkajene memiliki banyak daya tarik, ujarnya di sela-sela hujan.

Bagi Sandiaga, hujan adalah tanda berkah. Hal ini menunjukkan komitmen bersama terhadap pembangunan Indonesia.

“Saya tidak ingin mengecewakan masyarakat yang sudah menunggu lama dan para penggiat desa wisata yang menyiapkan acara ini.

Desa wisata Ballea Kabupaten Pangkep yang sangat asri dan alami menjadi PR bagi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Kabupaten untuk menunjang dan melengkapi fasilitas yang dibutuhkan di kawasan tersebut.

Menteri Pariwisata dan Kerajinan, kata Sandiaga, saat ini sedang mengumpulkan informasi sumber daya apa saja yang harus diintegrasikan dan hubungannya dengan pemerintah daerah. Karena tempat ini berpotensi menjadi desa wisata terbaik di Indonesia.

“Mitra kita banyak, kita koordinasi dengan bupati apa yang diinginkan pengurus, kita selesaikan (fasilitasnya),” ujarnya.

Sementara itu, perwakilan Pangkep, Mohd Yusran Lalogau, mengatakan pihaknya akan melakukan pekerjaan kecantikan dan renovasi di Desa Wisata Balleangin dengan rencana untuk mengefektifkan program kabupaten agar dapat menarik lebih banyak pengunjung di masa depan.

“Kami akan fokus bagaimana menata banyak tempat di kabupaten tersebut agar masyarakat bisa berjuang bersama untuk mengunjungi setiap objek wisata yang ada di kabupaten tersebut,” ujarnya. Baca juga: Kemenparekraf akan dukung tiga desa wisata di Sumbar pada tahun 2024. Baca Juga: Kemenparekraf Anugerah Desa Wisata Indonesia 2024

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours