Benarkah Makan Kangkung Bisa Memperparah Asam Urat?

JAKARTA – Sebagian orang meyakini mengonsumsi daun sirih bisa memperburuk penyakit asam urat. Kangkung sendiri merupakan sayuran hijau favorit di Indonesia.

Rasanya yang lezat dan kaya nutrisi menjadikannya pilihan populer untuk dikonsumsi sehari-hari. Namun, baru-baru ini ada kekhawatiran bahwa makan ikan dapat memperburuk asam urat.

Menurut Mayo Clinic, Jumat (5/7/2024), asam urat merupakan senyawa yang diproduksi tubuh saat memecah purin, zat yang terdapat pada berbagai makanan dan minuman.

Kadar asam urat yang tinggi dalam darah dapat menyebabkan terbentuknya kristal di persendian sehingga menimbulkan nyeri dan bengkak, suatu kondisi yang dikenal dengan asam urat. Makanan kaya purin, seperti daging merah, makanan laut, dan alkohol diketahui menyebabkan peningkatan kadar asam urat.

Salah satu alasan yang menimbulkan kekhawatiran tentang konsumsi ikan adalah kandungan purinnya. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), kangkung tergolong sayuran dengan kadar purin sedang, sehingga aman dikonsumsi oleh penderita asam urat.

100 gram ikan mengandung 9-100 miligram purin. Meskipun ikan digambarkan sebagai makanan yang bersih dan moderat, para ahli menyarankan agar tidak dikonsumsi terlalu banyak.

Secara medis, daunnya memiliki khasiat menenangkan dan mampu membawa nutrisi ke sistem pencernaan. Inilah sebabnya mengapa tanaman ini memiliki kemampuan untuk membuang racun dalam tubuh.

Herminia de Guzman Ladion, seorang ahli medis dari Filipina, adalah anggota lain dari kelompok tanaman penyembuh ajaib. Di negara tersebut, tanaman ini digunakan untuk mengobati sembelit dan sebagai obat makanan. Akar lainnya juga bermanfaat dalam pengobatan wasir.

Pada dasarnya sayuran hijau umumnya baik untuk dikonsumsi. Beberapa jenis sayuran yang bisa menjadi pilihan adalah kentang, buncis, jamur, dan terong.

Perlu diingat bahwa tubuh menyediakan 85 persen senyawa purin untuk kebutuhan sehari-hari. Artinya kebutuhan purin dalam makanan hanya 15 persen. Sebaliknya, yang menjadi pemicu penyakit asam urat adalah konsumsi makanan dan senyawa lain yang banyak mengandung zat purin.

Oleh karena itu, bila Anda terlanjur menderita asam urat, tetap diperbolehkan mengonsumsi makanan yang mengandung 100-150 mg purin per hari. Artinya penderita asam urat ringan masih bisa makan lagi 50 gram per hari.