Meteor Melintas di Atas Patung Liberty, Picu Getaran seperti Gempa

Estimated read time 2 min read

AMERIKA – Meteor terlihat melintas di atas Patung Liberty, New York, pada Selasa (16/7/2024) waktu setempat. Pada saat yang sama dia merasakan bumi berguncang di sekelilingnya.

NASA membenarkan kejadian tersebut. Wionenews melaporkan Rabu (17/7/2024) meteor tersebut terbakar di tengah kota Manhattan. Peristiwa ini juga disaksikan oleh banyak warga New York.

Penampakannya berupa kilatan api bernuansa kuning, hijau, dan putih di langit pada pukul 11.15 waktu setempat. Sekitar 20 orang dari New York, New Jersey dan Connecticut melaporkan melihat penampakan tersebut.

Salah satu saksi mata mengatakan meteor tersebut tampak seperti bintang jatuh. Kilatan terang meteor tersebut berlangsung sekitar 30 detik sebelum batuan luar angkasa tersebut pecah menjadi tiga bagian. NASA mengunggah video tersebut ke Facebook. Meteor tersebut bergerak dengan kecepatan 54.718 kilometer per jam.

“Meteor itu jatuh dengan sudut curam 18 derajat dari vertikal, melewati Patung Liberty sebelum hancur 47 kilometer di atas tengah kota Manhattan,” tulis NASA. Kantor Manajemen Darurat kemudian mengkonfirmasi tidak ada laporan kerusakan atau cedera.

Saat meteor tersebut melesat melintasi langit, beberapa warga New York juga melaporkan bahwa tanah sedikit berguncang. Sejumlah laporan warga mengenai dugaan gempa di timur laut New Jersey dan wilayah Staten Island, New York telah dikirim ke Pusat Informasi Gempa Nasional dan Survei Geologi AS.

Namun pihak berwenang menyatakan tidak ada aktivitas seismik di kawasan tersebut. Kemungkinan besar penyebab guncangan ini adalah aktivitas militer. “Pemeriksaan data seismik di wilayah tersebut tidak menunjukkan bukti adanya gempa. Pusat Informasi Gempa Bumi tidak memiliki bukti langsung mengenai sumber getaran tersebut,” tulis NASA.

Melihat peristiwa serupa di masa lalu, NASA mengatakan peristiwa guncangan bumi sering dikaitkan dengan “asal usul atmosfer seperti ledakan sonik atau fenomena yang berhubungan dengan cuaca.”

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours