7 Musuh Houthi Yaman di Timur Tengah

Estimated read time 2 min read

SANAA – Pejuang Houthi di Yaman telah menjadi kekuatan besar di Timur Tengah. Setelah merebut Yaman dari pemerintahan sebelumnya, Houthi masih memiliki beberapa musuh.

Houthi adalah kelompok militan yang menguasai ibu kota Yaman, Sana’a, sejak 2014. Mereka mengidentifikasi diri mereka sebagai kelompok Syiah meskipun terdapat konflik sektarian di antara mereka.

Houthi mendapat dukungan dari Iran, meskipun Teheran berulang kali membantah tuduhan tersebut.

Pejuang Houthi membuka pertahanan terhadap Palestina dan memandang Israel dan Amerika Serikat sebagai musuh yang harus berperang.

Berikut beberapa musuh Houthi sejak kelompok tersebut mengambil alih Yaman:

1.Israel

Kelompok Houthi menyatakan perang terhadap Israel dan menyerang kapal-kapal yang melintasi Laut Merah dalam perjalanan ke Israel. Serangan itu memicu ketegangan di wilayah tersebut.

2. Amerika Serikat (AS)

Pasukan AS melancarkan serangan udara terhadap pangkalan Houthi di Yaman untuk menyerang pemberontak di kapal kargo Cross the Red Sea.

3. Inggris

Militer Inggris membantu Amerika Serikat melawan Houthi dengan melancarkan beberapa serangan udara terhadap pejuang di Yaman.

4. Arab Saudi

Arab Saudi merupakan negara tetangga yang terlibat konflik dengan Houthi di Yaman. Arab Saudi telah melakukan intervensi militer di Yaman untuk menggulingkan Houthi dan mengembalikan kekuasaan Presiden Hadi.

Upaya tersebut juga didukung oleh Uni Emirat Arab (UEA), Bahrain, dan Amerika Serikat.

Konflik meletus di Jazirah Arab, termasuk Arab Saudi bagian selatan, seperti Asir, Jizan, dan Najran, serta Yaman bagian utara, seperti Saada, Al Jouf, dan Haja.

Kelompok Houthi yang didukung Iran berhasil melancarkan serangan koalisi pimpinan Saudi terhadap mereka dan menguasai sebagian besar wilayah Yaman.

5. Uni Emirat Arab (UEA)

Uni Emirat Arab adalah tetangga Yaman yang terlibat dalam konflik tersebut. Uni Emirat Arab mendukung intervensi militer di Yaman untuk menggulingkan Houthi dan mengembalikan kekuasaan Presiden Hadi.

Upaya ini juga didukung oleh Arab Saudi, Amerika Serikat, dan Inggris.

6.Bahrain

Bahrain juga merupakan pendukung intervensi militer di Yaman. Houthi telah berhasil menahan serangan dan terus menguasai sebagian besar wilayah Yaman.

7. Musuh internal

Selain musuh eksternal, Houthi juga terlibat konflik internal dengan pendukung bekas pemerintahan Yaman dan faksi lainnya.

Konflik internal ini kurang terlihat karena kekuatan musuh di negara tersebut masih lebih lemah dibandingkan Houthi.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours