Merek-merek Besar Mewarnai Perjalanan Panjang BAIC di Industri Otomotif

Estimated read time 3 min read

JAKARTA – Bermula dari sedan BAIC pertama yang diberi nama “Jinggangshan” pada tahun 1958, pabrikan ini terus menorehkan sejarah baru di dunia otomotif.

Dengan visi berkontribusi terhadap kehidupan yang lebih baik, BAIC secara berkesinambungan melakukan penelitian dan pengembangan yang berfokus pada inovasi teknologi dengan prinsip “craftmanship at the heart”, filosofi ini menggambarkan setiap langkah yang dilakukan sebagai bagian dari misi untuk terus berinovasi ke arah kehidupan. teknologi. mobil cerdas, hemat energi, dan aman.

Sebagaimana tercantum dalam situs resmi BAIC, di usianya yang ke 25 tahun, bergerak di bidang industri otomotif, BAIC pertama kali mengembangkan bisnisnya melalui joint venture dengan produsen mobil asal Amerika dan mendirikan Beijing Jeep Corporation pada tahun 1983.

Keberhasilannya dalam kolaborasi ini menghasilkan usaha patungan lainnya pada tahun 2002 dengan pabrikan global dari Korea dan kemudian ke Beijing Hyundai Motor Co., Ltd. 3 tahun kemudian, kesuksesannya mencerminkan kepercayaan diri pabrikan mobil asal Stuttgart, Jerman tersebut. dikenal dengan produk premiumnya dan mendirikan Beijing Benz Automotive Co., Ltd. pada tahun 2005.

BAIC GROUP terus mencetak sejarah besar industri otomotif dunia. Didirikan pada tahun 1996 oleh produsen kendaraan niaga yang sangat sukses dan terkenal dengan penjual nomor satu di dunia yaitu FOTON MOTOR Co., Ltd., grup ini terus memperluas sayap bisnisnya dengan mengakuisisi hak intelektual merek asal Swedia, yaitu SAAB pada tahun 2009. Pada tahun 2011, setelah membeli 100% pabrikan sistem atap otomotif asal Belanda yang terkenal dengan kualitasnya yang sangat baik, INALFA, pada tahun 2011, bahkan pada tahun 2016, kelompok ini membeli 35% saham FUJIAN BENZ , yang mengembangkan kegiatan komersial ringan. kendaraan untuk beberapa merek ternama seperti Mercedes-Benz Viano, Sprinter dan V-Class.

Dengan tekad untuk terus menghasilkan produk otomotif yang berkualitas, pada tahun 2018 terjalin kerja sama dengan MAGNA untuk mendirikan basis manufaktur dan melakukan penelitian dan pengembangan untuk menciptakan kendaraan listrik baterai (BEV) kelas atas. MAGNA sendiri merupakan produsen suku cadang otomotif terbesar di Amerika Utara yang bekerja sama dengan berbagai merek ternama dari berbagai belahan dunia.

BAIC GROUP resmi menjadi pemegang saham terbesar DAIMLER AG pada Desember 2021 dengan kepemilikan saham 9,98%, tidak berpuas diri dan terus menegaskan keterkaitannya yang luar biasa dengan dunia otomotif global.

Prestasinya tidak bisa dipungkiri, telah menjadi salah satu dari 5 grup otomotif terbesar di China dan menduduki peringkat 193 dalam FORTUNE GLOBAL 500 dengan tiga lini bisnis: penjualan kendaraan lengkap, komponen dan jasa, serta dua lini produk utama yang bersifat global. : merek sendiri: BAIC, FOTON, ARCFOX, BEIJING merek usaha patungan: Beijing Benz, Fujian Benz Beijing Hyundai

BAIC GROUP semakin menunjukkan keseriusannya dalam ekspansi internasional dengan mendirikan BAIC International pada tahun 2013 untuk ikut serta dalam perkembangan industri otomotif global melalui inovasi yang terus dikembangkannya, dengan fokus pada produksi luar negeri dan pemasaran internasional.

Hingga saat ini BAIC telah berhasil menjual lebih dari 31 juta unit di 110 negara dan resmi masuk ke Indonesia pada Mei 2024 untuk memberikan nilai tambah bagi industri otomotif Indonesia melalui inovasi dan teknologi serta menumbuhkan kehadiran di masyarakat untuk menciptakan kehidupan yang lebih cerah. sesuai dengan slogan merek:

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours