TANGERANG SELATAN – Universitas Terbuka (UT) berpartisipasi aktif dalam evaluasi UI GreenMetric. Tujuan UT mengikuti asesmen kampus hijau ini adalah untuk mencapai Sustainable Development Goals (SDG) dan World University (WCU).
Rektor UT Prof.
Baca juga: Daftar Beasiswa Universitas 2024 Dibuka, Cek Pendaftarannya
“Partisipasi UT dalam rencana pemeringkatan perguruan tinggi dunia merupakan sesuatu yang baru dalam 40 tahun sejarah UT. Semangat pelestarian lingkungan hidup ini kami masukkan ke dalam perintah pemerintah bahwa UT menjadi satu-satunya perguruan tinggi di Indonesia yang menyelenggarakan sistem pembelajaran jarak jauh,” ujarnya dalam sebuah pernyataan. pernyataan resmi pada Kamis (7/11/2024) pada rapat evaluasi ketiga Tim Green SDGs UT dan Tim GreenMetric UI.
Ojat mengatakan keikutsertaan UT dalam UI GreenMetric juga seiring dengan perubahan status UT menjadi Perguruan Tinggi Negeri Statuta (PTN BH) mulai Oktober 2022.
Baca juga: Mengenal Mahasiswa Program Pelayanan Terbuka Perbankan, UT dan BTN
“Kemitraan dengan UI GreenMetric ini sangat penting bagi UT dalam upaya kami meningkatkan kinerja lingkungan hidup dan mencapai tujuan SDG dan WCU. Kami berharap dapat terus memperbaharui dan memperkuat komitmen kami terhadap perlindungan lingkungan hidup,” ujarnya
Kepala lembaga penelitian dan pengabdian sosial, Prof. Dewi Artati Padmo Putri, menambahkan kehadiran rektor UI GreenMetric, Prof. kampus hijau dengan beberapa indikator yang menjadi kriteria penilaian UI GreenMetric.
“Saya berharap UT dapat terus meningkatkan persyaratan Ui GreenMetric sehingga UT dapat menjadi yang terdepan dalam mencapai UI GreenMetric yang merupakan salah satu universitas kelas dunia dalam hal green campus dan SDG,” ujarnya.
Baca Juga: Top 20 Kampus Swasta Menurut UI GreenMetric 2023, Telkom Kampiun University
Ditambahkannya, sejak tahun 2010, UT telah terlibat dalam gerakan UT Go Green untuk membantu mengatasi permasalahan lingkungan hidup.
Berbagai program telah dilaksanakan baik di UT pusat maupun daerah, antara lain pengurangan penggunaan kertas, penanaman pohon langka, pembuatan danau buatan, pengelolaan sampah, pembuatan biopori, penggunaan energi baru terbarukan, dan pengembangan bangunan ramah lingkungan.
Program UT Go Green bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian staf dan mahasiswa untuk berpartisipasi dan bertanggung jawab dalam menjaga dan menyelamatkan lingkungan dengan mengurangi penyebab penyakit.
Polusi.
Baca Juga: 10 Universitas Terbaik Dunia Menurut UI GreenMetric 2023, Green Campus Juaranya
UT telah membentuk tim Satgas SDGS UTGS untuk memantau dan mengoordinasikan program-program selaras SDG, sebagaimana tertuang dalam Rencana Strategis UTGU 2022-2025.
Guna mempercepat implementasi program SDG UTGU yang juga termasuk dalam implementasi UT sebagai WCU, berbagai koordinasi dan kolaborasi telah dilakukan dengan berbagai pihak di luar UT.
UT telah aktif mengikuti penilaian kampus hijau yang diselenggarakan oleh UI GreenMetric sejak tahun 2011. Pada tahun 2023, UT menduduki peringkat 46 nasional dan 513 internasional, meningkat dari tahun sebelumnya. Untuk meningkatkan kinerja UT pada UI GreenMetric 2024, UT bekerjasama dengan UI GreenMetric melakukan kegiatan pendampingan.
Ketua UI GreenMetric Prof. “Berdasarkan enam indikator antarmuka, GreenMetric mendapat skor UT 3,5 pohon. Peringkat Tree ini merupakan nilai yang sama yang diberikan pada hotel bintang 1 hingga 5,” ujarnya.
Menurutnya, UT telah benar menerapkan seluruh indikator UI GreenMetric sebagai standar penilaian universitas global. Ia mengapresiasi UT yang memiliki fasilitas canggih dan sempurna untuk mendukung isu keberlanjutan dan kampus hijau.
“Tidak semua perguruan tinggi mempunyai fasilitas secanggih dan selengkap UT dan harapan besar kita adalah akses terhadap pendidikan berkualitas dan konsep keberlanjutan dapat diterapkan,” tutupnya.
+ There are no comments
Add yours