Nona Rara dan Tuku lestarikan tradisi bersama Bilal Dalang Cilik

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Memperingati Hari Anak Nasional, Nona Rara Batik (Nona Rara) dan Toko Kopi Tuku (Tuku) berkolaborasi menggelar acara bertajuk “Family Gathering Nona Rara dan Tuku bersama tetangga Tuku Kecil dan Bilal Dalang Cilik”.

Tujuan dari acara ini adalah untuk mengapresiasi potensi anak-anak Indonesia, khususnya tetangga Tuku Kecil (sebutan untuk anak-anak yang sering mengunjungi Tuku Cafe), memberikan mereka ruang untuk berkreasi dan mengembangkan potensi mereka.

“Kami senang dapat mengadakan acara ini sebagai bentuk apresiasi terhadap anak-anak Indonesia yang memiliki potensi dan kreativitas,” kata pendiri Nona Rara Pipiet Noorastuti dalam siaran persnya, Minggu.

Acara yang digelar di Sarinah Mall, Jakarta, Sabtu (27/7) ini menyuguhkan beragam kegiatan edukatif dan menyenangkan, seperti melukis wajah, pengalaman mewarnai wayang, dan penampilan Jirolupat, grup musik beranggotakan tujuh pelajar asal Cikal. Lebak. SD Bulus.

Puncak acara dibawakan oleh Bilal Dalang Cilik, bocah lelaki berusia 13 tahun bernama Ki Bilal Djajengsastro. Bilal menyampaikan cerita yang sarat pesan moral dengan penguasaannya dalam bidang pedalangan, menghibur dan mendidik penontonnya.

Saya senang acara ini bisa terlaksana, semoga bisa menginspirasi anak-anak Indonesia lainnya untuk mencintai kesenian tradisional kita agar tidak hilang bersama generasi tua, kata Bilali.

Selain pertunjukan wayang, Nona Rara juga meluncurkan rangkaian batik baru yang dirancang khusus untuk anak-anak dan keluarga. Koleksi ini memadukan motif batik tradisional dengan desain modern yang ceria, mengajak anak-anak untuk mencintai warisan budaya Indonesia sejak dini.

“Anak-anak merupakan penerus bangsa di masa depan dan kami berharap dapat mendorong mereka untuk terus mengembangkan diri dan mewujudkan impiannya,” kata Pipiet.

Tuku juga memperkenalkan menu terbarunya khusus untuk anak-anak yaitu “Susu Ginjal” yang terinspirasi dari menu favorit Tuku yaitu Iced Kopi Susu Tetangga. Minuman ini dirancang khusus untuk dinikmati oleh anak-anak.

CXO Tuku Vella Siahaya meyakini Hari Anak Nasional yang jatuh setiap tanggal 23 Juli merupakan momen yang tepat untuk merayakan kreativitas dan potensi anak.

Sebagai lokomotif industri kopi Indonesia, kami percaya bahwa mendampingi anak-anak Indonesia merupakan investasi untuk masa depan yang lebih baik.

“Melalui acara Tuku di Lingkungan Tuku Kecil, kami ingin memberikan semangat positif dan menginspirasi anak-anak untuk berani bermimpi dan berkreasi,” tutupnya.

Acara kumpul keluarga Nona Rara dan Tuku bersama tetangga Tuku Kecil dan Bilal Dalang Cilik masih berlangsung dan bisa dikunjungi hingga Minggu (28/7).

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours