Anggota DPR RI: Pembangunan arena PON di Aceh harus dipacu

Estimated read time 2 min read

Banda Aceh (ANTARA) – Anggota Komisi

“Pembangunan harus kita kebut, siarannya harus kita kejar, artinya kita mengejar sebelum batas waktu pembangunan,” kata Illiza Sa’aduddin Djamal, Kamis di Banda Aceh.

Pernyataan tersebut disampaikan Illiza Sa’aduddin Djamal saat melakukan kunjungan kerja ke 14 lokasi di tiga lokasi PON di Banda Aceh.

Ia mengatakan, pembangunan arena utama Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh sudah mencapai 75,84 persen. Sementara pembangunan lapangan H di Stadion Dimurthala telah rampung hingga 75,93 persen.

Sebaliknya, secara umum masih ada beberapa tempat yang bermasalah karena ada empat tempat tambahan yang dibiayai APBN, seperti renang, skating, menembak, dan panjat tebing.

Sehingga diprediksi sejumlah tempat akan siap pada akhir Agustus mendatang. Jadi pembangunan ini harus dipercepat.

“Kami optimistis bisa menyelesaikan ini, kami akan usahakan secepatnya,” ujarnya.

Mantan Wali Kota Banda Aceh ini berharap pada tahun 2024 perkembangan PON dapat memberikan dampak ekonomi dan pembangunan di kedua provinsi tuan rumah.

Sementara itu, Sekretaris PB PON Aceh setempat Ruli Syahreza mengatakan, demi kenyamanan pengunjung, pihaknya akan segera memperbaiki arena PON paling lambat awal September, karena hanya memakan waktu 5-7 tujuh hari.

Jadi arena H-2 sudah clear semua, sudah clear semua, kata Ruli Syahreza.

Dalam kunjungan tersebut, Illiz didampingi Sekretaris Daerah PB PON Aceh, Ruli Syahreza, PPK APBN, Kurniawan, Perusahaan Dinas Perumahan Rakyat dan Permukiman (Perkim) Aceh Wikagedung, Firmansyah serta pengelola KPA, Dina dan Agus.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours