Final IBL, Satria Muda sengit lawan Pelita Jaya pada kuarter 1 & 2

Jakarta (ANTARA) – Laga Satria Muda Pertamina Jakarta (SM) melawan tamunya, Pelita Jaya Jakarta (PJ) berlangsung brutal, pada kuarter pertama dan kedua gim pertama final Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2024 .Britama Arena, Jakarta, Kamis malam.

Kedua tim langsung terlihat mengejar dan serangan mencetak gol terus berlanjut sehingga skor akhir kuarter kedua tak jauh berbeda yakni 39-38 poin untuk keunggulan Satria Muda.

SM yang dilatih Youbel Sondakh menurunkan Arki Wisnu, Juan Laurent Kokodiputra, Sandy Ibrahim Aziz, Reynaldo Garcia Zamora, dan Artem Pustovyi sebagai starter.

Sedangkan PJ yang dilatih Johannis Winar diperkuat Andakara Prastawa, Justin Brownlee, James Dickey III, Brandon Jawato, dan Reza Guntara di awal pertandingan.

Pada pertandingan ini, pemain kedua tim bermain “gelisah”, sehingga kejar-kejaran berlangsung alot.

Permainan dimulai dengan gerakan Brownlee, yang membuka skor dengan tiga poin setelah lebih dari satu menit bermain tanpa gol.

Zamora membalas aksi sang pemain dengan lemparan bebas dan tiga poin.

Tak berhenti sampai disitu, Brownlee kembali membawa bola lewat tembakan tiga angka. Beberapa saat kemudian, Zamora pun membalas dengan tembakan yang sama.

Menggantikan dua pemain utama asing dari masing-masing tim. Kali ini Andakara melakukan drive in dan menambah keunggulan PJ.

Menanggapi hal tersebut, Youbel mendatangkan Abraham Grahita dan Anthoni Erga dengan menarik keluar Arki dan Zamora.

Hal serupa juga dilakukan Johannis Winar, Jawato digantikan KJ McDaniels.

Di akhir kuarter pertama, Brownlee, pemain nomor 24, membuat lemparan tiga angka ketiganya. Bahkan, ia melepaskan tembakan tiga angka untuk mengakhiri kuarter pertama dengan skor 21-15 untuk keunggulan PJ.

Di kuarter kedua, perburuan poin terus berlanjut.

Laga pembuka final Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2024, antara Satria Muda Pertamina Jakarta melawan Pelita Jaya Jakarta di Britama Arena, Jakarta, Kamis malam (1/8/2024). ANTARA/Donny Aditrastist Kali ini, Brandon Jawato asli Indonesia memperbesar keunggulan Pelita Jaya melalui tembakan tiga angka.

Setelah itu, Zamora membalasnya dengan menusuk pertahanan PJ dan melepaskan tembakan dua angka

Saat pertandingan menyisakan 5 menit, rebound Zamora menyamakan skor menjadi 30-30.

Zamora menambah keunggulan melalui drive dan umpan dari pemain tengah James Dickey III.

Prastawa tak tinggal diam, ia mencetak tiga poin dan kembali menyamakan kedudukan.

Saatnya Zamora kembali menyamakan kedudukan. Faktanya, Satria Muda sempat unggul lima poin.

Anthony Bean Jr yang menjadi andalan PJ di luar cat mengulurkan tangan dan memasukkan bola.

Kuarter kedua pun akhirnya berakhir dengan selisih tipis, 39-38 untuk keunggulan tim tuan rumah Satria Muda. Baca Juga: Pelatih Satria Muda dan Pelita Jaya Puji Format Home Run IBL