Yayasan Arab Saudi, UNESCO bermitra dalam pendidikan sains

Estimated read time 2 min read

Paris (ANTARA) – Yayasan Mawhiba Arab Saudi bermitra dengan UNESCO untuk mempromosikan pendidikan sains dan teknologi di negara-negara Arab.

Perjanjian kerja sama tersebut ditandatangani di Paris pada hari Sabtu oleh Abdulaziz bin Salih Al-Subail, Wakil Sekretaris Jenderal Mawhiba untuk Pengembangan Bisnis dan Komunikasi, dan Lydia Arthur Brito, Asisten Direktur Jenderal Ilmu Pengetahuan Alam UNESCO.

Kemitraan ini merupakan momen penting dalam pengembangan inovasi, kreativitas dan keunggulan ilmiah di kawasan Arab, kata Mawhiba dalam sebuah pernyataan.

Kerja sama dengan UNESCO penting dalam kerangka program Visi 2030 Arab Saudi, kata Sekretaris Jenderal Mawhiba Amal binti Abdullah Al-Hazza.

Beliau menekankan komitmen bersama untuk memberdayakan generasi muda Arab dan mendorong pembangunan berkelanjutan melalui pendidikan dan inovasi.

Sementara itu, Brito mengatakan upaya pemberdayaan pemuda akan diperluas ke belahan dunia lain untuk mempromosikan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

Kerjasama di kawasan Arab melibatkan peningkatan kualitas siswa di berbagai tingkat pendidikan, dengan fokus pada pengetahuan ilmiah, kreativitas dan pemikiran kritis.

Pemberdayaan perempuan muda Arab akan fokus pada memastikan mereka memiliki kesempatan yang sama di bidang sains, teknologi, teknik, dan matematika. Dalam tiga tahun terakhir, Mavhiba Foundation telah membantu 839 pelajar di negara-negara Arab untuk menemukan dan memperkuat bakat mereka.

“Inisiatif ini menyoroti pentingnya berinvestasi di masa depan dan memastikan bahwa setiap anak memiliki kesempatan untuk mengeksplorasi, merasakan, dan unggul dalam sains dan teknologi,” kata pernyataan itu.

Sumber: SPA-OANA

.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours