Erick: Pembangunan IKN untuk pertumbuhan ekonomi dan pemerataan

Estimated read time 2 min read

JAKARTA (ANTARA) – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Eric Tohir mengatakan pembangunan Ibu Kota Kepulauan (IKN) di Kalimantan Timur merupakan upaya strategis pemerintah untuk pertumbuhan ekonomi dan pemerataan pembangunan di Indonesia.

Mengapa pemerintah membangun INC? Tak lain adalah menjaga pertumbuhan ekonomi dan ketimpangan agar (pertumbuhan) merata, kata Erick dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPRK, Jakarta, Rabu (10/10). ). / 7) malam.

Menurut dia, IKN direncanakan sebagai lembaga administrasi baru yang akan mengatasi kesenjangan pembangunan antar daerah dan memperkuat infrastruktur nasional untuk mempengaruhi pembangunan ekonomi.

Menurut Eric, IKN tidak akan menjadi cerminan infrastruktur yang ada saat ini, namun akan mendobrak kelaziman dan mematahkan anggapan bahwa pembangunan hanya ada di Pulau Jawa.

Ditegaskannya, selain IKN, pemerintah bertekad mengejar pembangunan yang tidak hanya ditujukan di Pulau Jawa, namun ke berbagai wilayah di Indonesia.

“Misalnya jalan tol di Sumatera akan dihentikan pembangunannya, tapi di Jawa saja. Bukan dari Lampung, saya bukan dari Sumatera. Tapi keseimbangan ekonomi, pembangunan ekonomi di Indonesia harus dilanjutkan di semua pulau,” ujarnya. Eric.

Eric menambahkan, timnya telah merencanakan Insentif Modal Negara (PMN) sebesar R44,24 triliun pada tahun 2025 sebagai langkah strategis untuk mendukung pertumbuhan.

Usulan PMN tersebut diharapkan tidak hanya mempercepat proyek infrastruktur yang disetujui Komisi VI DPRK, tetapi juga menjamin kelancaran peralihan kekuasaan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Presiden terpilih Prabowo Subianto. .

“Saat ini PMN atau saham mencapai 90 persen, PMN 90 persen saham. Jadi, kami ingin memastikan tidak ada kesimpangsiuran peralihan kekuasaan ke depan,” kata Eric.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours