Mendag usulkan pemindahan jalur masuk barang impor di luar Jawa

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengusulkan pemindahan jalur masuk barang asing ke luar Pulau Jawa untuk mencegah masuknya tujuh produk asing masuk ke Indonesia.

Zulkifli di Jakarta, Jumat, mengatakan sebagian besar barang impor saat ini singgah di pelabuhan-pelabuhan di Pulau Jawa.

Dengan dipindahkannya pelabuhan ke luar Pulau Jawa, maka harga pokok barang akan semakin tinggi dan berdampak pada harga jual barang impor ke konsumen.

“Tujuh hal itu, kalau di sini memang overcapacity, (di) Pulau Jawa, maka bagusnya ketujuh hal itu, impornya masuk ke pelabuhan-pelabuhan di luar Jawa, banyak,” kata Zulkifli.

Tujuh produk yang mendapat perhatian lebih dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) adalah tekstil dan produk tekstil (TPT), elektronik, alas kaki, pakaian, keramik, dan kosmetik.

Zulkifli mengatakan, usulan pemindahan pelabuhan masuk barang impor sudah disampaikan kepada Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita. Keduanya sepakat membicarakan persoalan tersebut dalam rapat terbatas (ratas).

“Pelabuhan itu mungkin nanti akan diperkenalkan, saya dan Menteri Perindustrian mengusulkan untuk berdiskusi apakah mungkin untuk dibawa ke tempat lain,” ujarnya.

Selain itu, Zulkifli mengaku belum bisa merinci lebih lanjut mengenai relokasi pelabuhan tersebut karena proyek tersebut masih dalam tahap produksi.

Namun kedua kementerian sepakat untuk membahasnya lebih lanjut.

Dalam kesempatan yang sama, Agus Kartasasmita menyampaikan kemungkinan pelabuhan tersebut akan dialihkan ke kawasan timur.

Menurut dia, hal tersebut bisa berdampak besar terhadap peredaran barang dari negara lain, karena harganya akan sangat mahal.

Jadi kalau pindah ke pelabuhan di wilayah timur, efek multiplikasinya akan sangat tinggi. Tapi akan diusulkan dulu, kata Agus.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours