Rumah Bersejarah Muhammad Ali Akan Dijual, Sejarah Sang Legenda Terancam

Estimated read time 1 min read

LOUISVILLE, Kentucky – Kabar mengejutkan dari legenda tinju Muhammad Ali. Rumah berwarna merah muda tempat Ali dibesarkan dan bermimpi menjadi petinju paling dihormati di dunia akan dijual.

Bangunan bersejarah ini adalah rumah dengan dua kamar tidur, satu kamar mandi yang terletak di Louisville, Kentucky. Sepeninggal Ali pada tahun 2016, rumah tersebut diubah menjadi museum untuk melestarikan sejarah petinju berjuluk The Greatest itu.

Di dalamnya terdapat memorabilia Muhammad Ali, termasuk barang-barang yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari Ali. Para tamu diajak menelusuri kehidupan sang legenda sebelum ia menjadi terkenal. Sayangnya, rumah tersebut dipasarkan bersama dua rumah tetangganya.

Satu rumah telah diubah menjadi resepsi tamu dan toko suvenir. Beberapa rumah ditujukan untuk sewa jangka pendek.

“Ini adalah bangunan yang benar-benar bersejarah. “Ada plakat di halaman depan yang bertuliskan demikian,” kata Underwood, salah satu agen penjual bangunan tersebut.

Ali tinggal di rumah itu selama 18 tahun. Di sana ia menunjukkan keinginannya untuk bermain tinju untuk pertama kalinya pada usia 12 tahun. Ia juga memenangkan medali emas Olimpiade dan menandatangani karir tinju profesional pertamanya.

Sekarang rumah itu akan berpindah tangan. Pemiliknya membanderol ketiga properti itu dengan harga US$1,5 juta atau sekitar Rp 24 miliar. Sejarah perjalanan Ali terancam hilang beserta memorabilia yang dikandungnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours