JAKARTA – Ajang tahunan Katadata Sustainability for the Future Economy (SAFE) kembali digelar pada 7-8 2024. pada bulan Agustus. Ini merupakan acara keberlanjutan terintegrasi terbesar di Indonesia yang diadakan di Grand Ballroom Hotel Kempinski Grand Indonesia di Jakarta. Sebab, melibatkan banyak kegiatan yang melibatkan berbagai pembicara dan kontributor dari seluruh pemangku kepentingan.
Memasuki tahun kelima penyelenggaraannya, Katadata SAFE 2024 membahas mengenai impuls terkini penerapan prinsip keberlanjutan di Indonesia melalui ESG Index 2024 dan kolaborasi dengan berbagai topik dan banyak pemangku kepentingan.
Dikeluarkan sejak tahun 2021, Indeks ESG telah menjadi alat untuk mengukur kinerja lingkungan, sosial dan tata kelola (ESG) di antara perusahaan-perusahaan di Indonesia. Indeks ESG diyakini merupakan yang terbesar, mencakup lebih dari 300 perusahaan publik yang terdaftar di pasar saham Indonesia, atau sekitar sepertiga dari seluruh emiten.
Indeks ESG 2024 mencakup delapan sektor: perkebunan, pertambangan, makanan dan minuman, keuangan, transportasi dan logistik, kimia, energi dan jasa atau perhotelan.
Tahun ini, tema SAFE 2024 adalah “Ekosfer Indonesia”, dan sebagai refleksi dari “ruang” tersebut, terdapat forum diskusi, kolaborasi dan pameran berbagai inovasi ekonomi hijau dan pembangunan berkelanjutan di Indonesia yang dilakukan oleh banyak pemangku kepentingan.
SAFE 2024 akan membahas berbagai topik lintas sektor yang terkait dengan tujuan Investasi yang Ditentukan Secara Nasional (NDC), seperti transisi energi, hutan dan lahan, industri, ekonomi sirkular, dan keuangan berkelanjutan. Diskusi ini juga akan fokus pada implementasi ESG.
Konferensi ini akan terdiri dari empat sesi utama, delapan sesi individu, sembilan diskusi panel, dan enam sesi tunggal. Seluruh sesi menghadirkan lebih dari 50 pembicara ahli dari pemerintah, bisnis, peneliti, dan kelompok masyarakat sipil.
“Mulai tahun 2021, Katadata telah merilis Katadata Corporate Sustainability Index yang pada tahun ini bertransformasi menjadi Katadata ESG Index. Ini merupakan alat penilaian terdepan yang memungkinkan kami membandingkan kinerja ESG perusahaan-perusahaan di Indonesia,” kata Metta Dharmasaputra, Senin. (22/07/2024) ), CEO Katadata di Jakarta.
Mencakup hampir 200 perusahaan nasional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks ini memberikan tolok ukur yang relevan dan mendalam, membantu perusahaan meningkatkan praktik berkelanjutan.
Transparansi dan wawasan indeks ini menarik investor yang peduli terhadap tanggung jawab sosial dan lingkungan, sehingga menjadikan perusahaan Indonesia lebih kompetitif dan berkelanjutan, jelasnya.
Berlangsung sejak awal tahun ini, rangkaian acara ini mencakup podcast Green Talks yang dipandu oleh Ekonom Senior dan Mitra Systemiq Masyita Crystallin, diikuti dengan kegiatan roadshow ESG Katadata untuk berbagai perusahaan. Selain itu, Katadata Green bersama Bursa Efek Indonesia menyelenggarakan Road to SAFE 2024 di Bursa Efek Indonesia pada Senin, 22 Juli 2024.
Usai SAFE 2024, Katadata Green akan berkolaborasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi serta KADIN menyelenggarakan acara Indonesia International Sustainability Forum (ISF) pada September mendatang. Berikutnya adalah kegiatan ekosfer regional yang juga akan menjadi acara menjelang COP29.
+ There are no comments
Add yours