Kondominium Tokyo Baru Dibangun Akan Dihancurkan karena Merusak Pemandangan Gunung Fuji

Estimated read time 2 min read

TOKYO – Sekisui House Ltd. Jepang mengumumkan akan menghancurkan sebuah kondominium yang hampir selesai dibangun di bagian barat Tokyo.

Sebab, warga sekitar mengeluhkan bangunan yang baru dibangun itu sebagian menghadap pemandangan Gunung Fuji.

Apartemen tersebut akan dibongkar beberapa minggu sebelum diserahkan kepada pembeli.

Sekisui House yang berbasis di Osaka mengatakan telah memutuskan untuk menghancurkan kondominium 10 lantai dan 18 unit di Kunitachi, yang dibangun di sepanjang jalan yang terkenal dengan pemandangan puncak ikonik setinggi 3.776 meter karena dampak visualnya. dikatakan.

Langkah yang jarang terjadi ini terjadi meski pengembang telah mengadakan pertemuan dengan warga mengenai masalah tersebut dan melakukan perubahan struktural dari rencana awal, seperti pengurangan jumlah lantai dari 11 dan pengurangan ketinggian setiap lantai.

“Kami sadar akan budaya (lokal) yang menghargai sudut pandang tersebut, tapi kami kurang memperhitungkannya. “Kami juga meminta maaf kepada pihak-pihak yang terlibat dalam perjanjian tersebut,” kata perwakilan DPR Sekisui, berjanji akan berupaya mencegah kejadian serupa terulang kembali.

Pembangunan kondominium yang berjarak sekitar 10 menit berjalan kaki dari Stasiun JR Kunitachi ini akan dimulai pada Januari 2023.

Sebagian besar saham dijual dengan harga sekitar ¥70 juta hingga ¥80 juta.

Sekisui House mengumumkan keputusan pembatalan proyek tersebut kepada pemerintah kota Kunitachi pada hari Selasa.

Perusahaan pada Jumat (14/6/2024) menyatakan akan menghapus biaya konstruksi dan pembongkaran sebagai kerugian luar biasa, seperti dikutip Japan Today.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours