Prancis bakal jamu Polandia di final voli putra Olimpiade Paris

Jakarta (Antara) – Tim tuan rumah sekaligus juara bertahan Prancis dipastikan akan menjamu tim peringkat satu dunia Polandia pada babak final bola voli putra Olimpiade Paris 2024, Sabtu (10/8).

Kepastian kedua tim didapat usai kemenangan di babak semifinal, Rabu (7/8) dan Kamis (8/8) VIB.

Polandia menang 3-2 (25-23, 25-27, 14-25, 25-23, 15-13) atas Amerika Serikat, sedangkan Prancis mengalahkan Italia dengan straight set 3-0 (25-20, 25- 21 , 21-25).

Polandia memiliki perlawanan yang kuat terhadap Amerika Serikat. Tim Polska saat itu masih unggul 2-1, namun bangkit kembali kuat di set ke-4 dan memaksakan set terakhir.

Ini merupakan final pertama tim voli putra Polandia di Olimpiade, setelah penantian selama 48 tahun atau sejak Olimpiade Montreal 1976.

Sementara Prancis yang tampil di hadapan penonton tak menunjukkan rasa takut dan terus mendominasi laga melawan Italia.

Dengan posisinya di final, Prancis berpeluang menjadi tim ketiga dalam sejarah yang mempertahankan gelar voli putra Olimpiade, sekaligus yang pertama sejak Amerika Serikat melakukannya pada 1984 dan 1988.

“Itu merupakan keajaiban bagi tim kami. Kami tahu kami harus memainkan pertandingan sempurna untuk menang, dan (penampilan kami) lebih dari sempurna. Kami pantas berada di final, dan masih ada satu pertandingan lagi yang harus dimenangkan. ,” kata pemain tim Prancis Earvin Ngapeth, dikutip situs resmi Olimpiade.

Sementara bagi tim Polandia, salah satu pemain yang berperan dalam mengamankan tempat di partai puncak setelah menunggu empat dekade adalah Wilfredo Leon Venero yang menyumbangkan 26 poin di babak semifinal.

Pada set keempat saat Amerika Serikat unggul 2-1, impian meraih medali emas Olimpiade seakan pupus.

Namun kedua tim saling kejar poin hingga Polandia menang di set keempat dan menyamakan kedudukan di set kelima sekaligus terakhir, di mana kemenangan 15-13 mereka membuat impian itu tetap hidup.

“Saya berkata pada diri sendiri bahwa saya harus fokus, dan saya harus mulai bermain (serius), dan kemudian saya bermain bagus,” kata Leon.

Pemain asal Polandia kelahiran Kuba itu mengaku sudah lama mengincar medali emas bersama timnya.

“Ketika saya masih bersama tim nasional Kuba… Saya memenangkan Olimpiade Junior, jadi saya berjanji pada diri sendiri bahwa begitu saya masuk tim nasional, tujuan saya adalah berada di Olimpiade,” kata Leon.

“Itu sangat berarti… Saya sudah menunggu bertahun-tahun,” tambahnya.