DPD RI Siap Berkolaborasi dengan Kanwil Kemenkumham Menyusun Peraturan Hukum

Estimated read time 4 min read

JAKARTA – Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) mempunyai beberapa fungsi penting dalam memberikan layanan hukum dan penyusunan peraturan perundang-undangan daerah.

Sebagai wakil pemerintah pusat dalam melaksanakan penciptaan produk hukum dalam negeri, pembangunan budaya hukum, konsultasi hukum, nasihat dan bantuan hukum, Kantor Hukum dan Hak Asasi Manusia Kawasan Merdeka bertanggung jawab atas proses dan kualitas produk hukum tersebut. penyusunan undang-undang, termasuk peraturan daerah.

Hal itu dibenarkan Lia Istifhama, anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia terpilih, dalam acara diskusi kelompok (FGD) yang diselenggarakan Kantor Hukum dan Hak Asasi Manusia Daerah Jawa Timur.

“Untungnya saya menemukan jasa hukum terkait HAM di sini. Orang tua saya menjadi korban penipuan dan diduga menjual pesantren, padahal akadnya untuk memenuhi utang dan Perjanjian Piutang,” kata Senator Ning Lia. pada Jumat (12/7/2024).

Dia menjelaskan, saat itu kasus tersebut sedang ditinjau dan didengar oleh Panwaslu (MPW) di bawah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Timur. Dibandingkan dengan konvensi-konvensi lainnya, Kementerian PU melaksanakan sidang-sidangnya dengan cara yang sangat terfokus.

“Hal ini menunjukkan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jatim memang menjaga integritas, kejujuran dan netralitas. Karena saya kira semua orang yang mengetahui hukum mengetahui perjanjian mana yang merupakan hasil rekayasa atau konspirasi dan perjanjian mana yang ditandatangani demi keadilan. . tujuan,” katanya.

Oleh karena itu, ia mengucapkan terima kasih atas kinerja Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Timur. Sebagai anggota DPR terpilih, ia mengaku bersedia bekerja sama dalam penyusunan undang-undang.

“Agenda FGD harusnya dilihat sebagai bentuk data dasar mengenai pelanggaran HAM yang terjadi di masyarakat. Terlebih lagi, fakta bahwa Kanwil Kemenkumham di Jawa Timur merupakan salah satu dari tiga terbaik yang menerima pengaduan. pelanggaran HAM membuktikan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Wilayah Jawa Timur berhasil hadir di masyarakat dan mendapatkan kepercayaan dalam menangani pengaduan,” ujarnya.

Ia juga menyinggung keberadaan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Timur yang sebagian besar menangani persoalan hak akses keadilan. “Terlihat dari data bahwa Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Timur banyak menerima pengaduan tentang hak atas keadilan, dan dalam hal ini sebagian besar pengaduan tersebut terkait dengan hukum perdata atau perjanjian yang menyasar tanah. Keponakan menegaskan: “Hal ini sangat penting bagi semua pihak dan menjadi pengingat bagi diri kita sendiri bahwa permasalahan yang sangat umum namun sangat sulit untuk diselesaikan adalah terkait dengan tanah, baik itu utang dan pendapatan maupun penjualan” Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.

Ning Lia yang juga dokter UINSA bahkan tak segan menyebut kemungkinan terjadinya kejahatan brutal. Kejahatan negara seringkali dikaitkan dengan individu atau kelompok yang mempunyai akses dan wewenang terhadap sumber daya keuangan atau informasi rahasia pihak tertentu.

“Contohnya kita bicara utang dan akad penerimaan atau penjualan, maka pelakunya adalah orang yang mempunyai kewenangan untuk mengadakan akad, sehingga ketika warga banyak memberikan informasi tentang masalah hukum, mereka mendapat masalah. karena minimnya pengetahuan mereka, kita diingatkan tentang asas hukum,” imbuhnya.

“Misalnya niatnya ingin mendapat hutang, tapi sistemnya adalah perjanjian jual beli. Atau keadaan lain seperti membeli tanah, tanahnya ada sengketa, dan lain-lain. Banyak kesamaan yang ada di masyarakat.” Dan para korban. Mereka selalu siap memberikan kesaksian dalam situasi yang lemah, karena mereka yang menamakan dirinya organisasi kriminal kulit putih atau mafia tanah, misalnya, telah menyiapkan segala bukti yang bisa diatur untuk menipu korban, tanpa sepengetahuan korban,” kata Ninglia.

Berdasarkan fakta tersebut, Ninglia pun berharap dapat mencegah terjadinya penjahat kerah putih. Senator melanjutkan: “Ada pepatah abaikan eorum quae quis scire tenetur non exusat yang artinya ketidaktahuan terhadap hal-hal yang patut diketahui bukanlah suatu alasan, yaitu tidak mungkin terhindar dari akibat hukum dari peristiwa tersebut.” Ia aktif terlibat dalam kegiatan sosial sejak kecil.

“Sejauh yang saya pahami, tidak ada alasan bagi otoritas yang bertanggung jawab atas perikatan untuk tidak mengetahui rincian perikatan tersebut, padahal mereka perlu mengetahui perikatan tersebut agar mereka dapat dengan bijak mengetahui apakah perikatan tersebut benar atau salah. dibuat atas perintah partai?

Jadi pada dasarnya tidak mungkin tidak tahu. Oleh karena itu, jika ada oknum yang berhak mengikuti kegiatan yang diduga atau bahkan terbukti melanggar HAM, harus dibatasi secara ketat, tegasnya. “

“Kalau perlu, tidak hanya izin profesinya saja yang bisa dibekukan, tapi juga diumumkan di media, karena mungkin banyak yang menjadi korban dari aparat tersebut, tapi mereka tidak bisa berbicara karena kurangnya pengetahuan. Selain itu,” kata Ninlia menambahkan. Pembatasan yang ketat diperlukan agar mereka dapat menghargai harkat dan martabat profesi yang digeluti serta memandangnya sebagai profesi yang membantu masyarakat dan bukannya terjebak dalam kebohongan. “

FGD tersebut dihadiri oleh Ketua Hukum dan Hak Asasi Manusia Fitriadi Agung Prabowo dan ulama Lia Istifhama yang saat ini menjabat anggota terpilih DPD RI Jawa Timur.

Fitriadi yang menjabat Kepala Seksi Pelayanan Kekayaan Intelektual Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta memaparkan pelanggaran HAM yang ditangani Kemenkumham di Jawa Timur.

“Sampai saat ini Kanwil Kemenkumham terus melakukan pembenahan, sementara jenis pelanggaran HAM terus bermunculan. dan pelayanan publik, termasuk penanganan pelanggaran HAM,” jelasnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours