Tentara Israel bunuh remaja Palestina di Tepi Barat selatan

Estimated read time 2 min read

Palestina (ANTARA) – Tentara Israel membunuh seorang pemuda Palestina di bagian selatan Tepi Barat yang diduduki pada Jumat malam waktu setempat.

Televisi Palestina melaporkan bahwa Ibrahim Zaqiq yang berusia 19 tahun ditembak di kepala oleh pasukan Israel di Beit Ummar.

Zeqiq dikabarkan dibebaskan dari penjara Israel dua minggu lalu dan merupakan satu-satunya putra di keluarganya.

Para saksi kejadian mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa tentara Israel menyerang Beit Ummar dan menembaki warga Palestina, dan akibatnya Zaqiq dan sejumlah orang lainnya terluka dan tercekik oleh gas air mata.

Pada Jumat pagi, seorang warga Palestina meninggal karena luka-luka yang dideritanya sejak Januari lalu setelah serangan tentara Israel di dekat Jenin di bagian utara Tepi Barat yang diduduki.

Dalam beberapa tahun terakhir, tentara Israel telah meningkatkan serangan rutinnya di Tepi Barat sejak mereka memulai serangannya di Jalur Gaza pada tanggal 7 Oktober.

Warga Palestina di Tepi Barat juga menjadi sasaran serangan kekerasan yang dilakukan oleh pemukim ilegal Israel.

Menurut keterangan Kementerian Kesehatan, sedikitnya 578 warga Palestina menjadi syahid dan sekitar 5 ribu 350 orang luka-luka akibat penembakan tentara Israel di wilayah pendudukan.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan Tepi Barat dan Yerusalem Timur sedang menghadapi kondisi berbahaya.

“Kekerasan masih tinggi – termasuk yang dilakukan oleh pasukan keamanan Israel, pemukim dan kelompok bersenjata Palestina,” kata Guterres pada Rabu (17/7).

Dia juga menyerukan diakhirinya konflik dan solusi untuk mengakhiri pendudukan Israel.

“Kita harus kembali fokus untuk mencari solusi politik yang akan mengakhiri pendudukan dan menyelesaikannya sesuai dengan hukum internasional dan resolusi PBB yang relevan.”

Sumber: Anadolu-OANA

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours