Pria Bersenjata Tembaki 8 Orang di Taman Air Michigan AS lalu Bunuh Diri

Estimated read time 2 min read

WASHINGTON – Seorang pria bersenjata menembak dan membunuh delapan orang, termasuk anak-anak kecil, di sebuah taman air di Michigan (AS) pada Sabtu waktu setempat.

Menurut polisi, tersangka bunuh diri setelah dipojokkan oleh aparat polisi di rumah terdekat.

Tersangka, yang tidak disebutkan namanya, melepaskan 28 tembakan ke Brookland Plaza Splash Pad di Rochester Hills sekitar jam 5 sore, akhir minggu penuh pertama liburan musim panas bagi pelajar.

Sheriff Oakland County Michael Bouchard mengatakan kepada wartawan, dikutip oleh New York Post pada hari Minggu, “Tampaknya orang tersebut berhenti, keluar dari kendaraan, mendekati tempat penyemprot, menembak, mengisi ulang, menembak, mengisi ulang, dari kiri ke kiri,” katanya. /6/2024).

Delapan orang terluka dalam penembakan acak itu – kurang dari 10 korban yang dilaporkan polisi sebelum penyelidikan di rumah sakit setempat.

Bouchard mengatakan setidaknya tiga korban berasal dari keluarga yang sama – seorang anak laki-laki berusia 8 tahun tertembak di kepala dan berada dalam kondisi kritis, dan saudara laki-lakinya yang berusia 4 tahun tertembak di paha.

Seorang wanita berusia 39 tahun, kerabat anak laki-laki tersebut, tertembak di bagian perut dan kaki dan berada dalam kondisi serius.

Polisi menggambarkan tersangka sebagai pria berusia 42 tahun. Dia tidak memiliki catatan kriminal tetapi diduga memiliki masalah kesehatan mental, menurut Detroit News.

“Kelihatannya sangat acak. Tidak ada hubungannya dengan para korban,” kata Bouchard, menyebut insiden itu sebagai “pukulan buruk” bagi negara.

Polisi menutup lokasi penembakan dan puluhan barang bukti berwarna kuning tergeletak di tanah di antara kursi lipat warna-warni.

Pihak berwenang juga menemukan pistol dan tiga magasin kosong di lokasi penyerangan, kata sheriff.

Polisi melacak tersangka ke rumah terdekat, di mana dia sempat berselisih sebentar dengan polisi.

Walikota Rochester Brian Barnett mengatakan tersangka meninggal karena “luka tembak yang dilakukan sendiri” selama pertengkaran tersebut, namun tidak mengomentari kemungkinan penyebabnya.

“Saya telah menerima telepon dari Gedung Putih, para gubernur, sebagian besar delegasi kongres dan walikota di seluruh wilayah,” kata Barnett dalam sebuah pernyataan.

“Ini adalah pemandangan mengerikan yang telah terulang berkali-kali di seluruh negara kami…dan sayangnya hal ini berdampak pada kota kami saat ini.”

“Brooklands adalah lingkungan yang membanggakan dan kota kami memiliki ikatan yang erat dan kuat. Kami akan baik-baik saja. “Saya mengimbau seluruh warga kita untuk terus mendoakan para korban, keluarga mereka, dan masyarakat kita,” ujarnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours