BRIDS Bidik Pendapatan dari Penasihat Keuangan Rp61,5 M di 2024

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS) menargetkan pendapatan dari jasa penasihat keuangan sebesar Rp61,5 miliar pada tahun ini.

Direktur Utama BRIDS Luxono Widodo mengatakan perseroan telah menyelesaikan lebih dari 25 proyek konsultasi dengan total valuasi proyek lebih dari Rp 50 triliun. Hingga Juni 2024, perseroan telah menyelesaikan 12 proyek penasihat keuangan dengan total nilai transaksi Rp3,8 triliun.

“Kami menargetkan dapat menyelesaikan puluhan proyek lagi pada tahun ini yang akan berkontribusi terhadap target pendapatan jasa penasihat keuangan sebesar Rp61,5 miliar,” ujarnya dalam keterangannya, mengutip Kamis (1/8/2024).

Ia mengatakan, layanan konsultasi keuangan mencatatkan kinerja yang baik dalam 12 bulan terakhir, di mana layanan tersebut mampu memberikan kontribusi sebesar 30 persen terhadap pendapatan perseroan, atau tumbuh sebesar 21 persen pada periode yang sama tahun 2022.

Berkat prestasi tersebut, BRIDS berhasil meraih penghargaan bergengsi internasional dalam kategori Best Small to Mid-Cap Corporate Finance House di Indonesia pada 18th Annual Best Financial Institutions Awards 2024 yang diselenggarakan oleh Alpha Southeast Asia.

Untuk memenangkan penghargaan di ajang ini, perusahaan dinilai tidak hanya berdasarkan rekam jejak kinerja baik selama periode Mei 2023 hingga April 2024, namun juga seberapa kuat likuiditas dan posisi modalnya dalam menghadapi perubahan dramatis, lapor Alpha Asia Tenggara. Lingkungan operasional dalam 18 bulan terakhir.

Dalam masa peninjauan ini, BRIDS mendukung penyelesaian beberapa proyek strategis, seperti divestasi 25 persen PT Waskita Toll Road (WTR) dari PT Trans Jaber Toll (TJT) ke PT Sirana Multi Infrastructure (Persero) (SMI). Total nilai transaksi hingga Rp 750 miliar.

Selain itu, perseroan juga mendukung proses akuisisi 803 menara PT Gametraco Tungal (Gametraco) oleh PT Dayamitra Telekommunikasi Tbk (MTEL), dengan total nilai transaksi hingga Rp 1,75 triliun.

Baca Juga: Reksa Dana BRI Danarexa Securitas Optimis AUM Tumbuh 50% di 2024

Sebagai salah satu proyek dengan nilai transaksi terbesar hingga Rp3 triliun, BRIDS juga berhasil mendukung kerja sama strategis antara PT Pertamina Bina Medika IHC (Pertamedika IHC) dan Indonesia Investment Authority (INA) dengan investor global yang berpusat di Hong Kong. . , yaitu Swire Pacific Ltd (Swire), bertujuan untuk meningkatkan kualitas sektor kesehatan di Indonesia melalui transformasi global dan modernisasi.

“Pencapaian ini tentunya menjadi bukti komitmen dan posisi kuat perseroan sebagai penyedia jasa penasihat keuangan terpercaya yang selalu memberikan solusi atas kebutuhan perencanaan keuangan klien di pasar modal Indonesia,” ujarnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours