Pemimpin Hamas Dibunuh di Penjara Israel

Estimated read time 1 min read

Tel Aviv – Pemimpin Hamas Mustafa Muhammad Abu Ara meninggal di penjara Israel, sehingga jumlah korban tewas menjadi 19 sejak 7 Oktober.

Kabar ini terkuak dalam pernyataan sebuah organisasi yang menangani masalah tahanan Palestina.

“Syekh Mustafa Muhammad Abu Ara, seorang tahanan administratif berusia 63 tahun di kota Aqaba di tepi barat laut provinsi Tubas, meninggal sebagai martir,” kata Komisi Urusan Tahanan dan Masyarakat Tahanan Palestina dalam sebuah pernyataan bersama.

“Abu Ara Ramon meninggal setelah dipindahkan dari penjara Israel ke Rumah Sakit Soroka karena kesehatannya memburuk secara serius,” kata pernyataan itu.

Pemimpin Hamas dan mantan tahanan Abu Ara telah ditangkap beberapa kali sejak tahun 1990an.

Penangkapan terakhir dilakukan di rumahnya pada 30 Oktober 2023. Diketahui, sebelum ditangkap, Ara menderita gangguan kesehatan serius dan memerlukan tindak lanjut medis intensif.

Pernyataan itu mengatakan, “Seperti semua tahanan, sejak awal perang penghancuran di Gaza, mereka telah mengalami kejahatan dan prosedur yang belum pernah terjadi sebelumnya, termasuk penyiksaan, kelaparan dan pengabaian medis, serupa dengan yang terjadi di penjara dan kamp Israel.” Kematian tahanan di

Pernyataan itu mengatakan bahwa dengan pembunuhannya, jumlah warga Palestina yang terbunuh dalam tahanan Israel sejak Oktober meningkat menjadi 19 orang.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours