JAKARTA – Dalam upaya mengembangkan platform AI tercanggih untuk menyaingi ChatGPT milik OpenAI dan Google Gemini, Elon Musk mengklaim telah merakit superkomputer yang menjalankan 100.000 GPU Nvidia dalam empat bulan.
Musk men-tweet kemarin bahwa superkomputer di Memphis, Tennessee sekarang online. Tak lama setelah pemerintah kota mengumumkan proyek tersebut pada Juni 2024.
“Dari awal hingga akhir, hal itu selesai dalam 122 hari,” cuit Musk, seraya menambahkan bahwa “Colossus adalah sistem pelatihan AI paling kuat di dunia.”
Superkomputer yang dibuat menggunakan 100.000 Nvidia H100 digunakan oleh perusahaan teknologi di seluruh dunia untuk melatih model AI baru.
GPU ini biasanya berharga USD30.000 per unit. Artinya Musk telah menghabiskan setidaknya 3 miliar dolar untuk membangun superkomputer baru ini.
Sebenarnya, membangunnya tidak berbahaya. Sebab, memerlukan fasilitas dengan daya dan pendinginan yang signifikan.
Superkomputer Colossus juga berkembang seiring waktu. Dalam tweetnya, Musk mengatakan fasilitas tersebut akan menggandakan ukurannya menjadi “200 ribu” GPU dalam beberapa bulan. Tepatnya, 50.000 GPU Nvidia H200 telah ditambahkan dengan peningkatan memori.
Musk membangun fasilitas untuk startup terbarunya xAI, yang berfokus pada pengembangan teknologi AI generatif, termasuk chatbot pro-kebebasan bicara yang kontroversial, Grok.
Dengan menerapkan jutaan GPU, xAI bertujuan untuk mempercepat pelatihan guna membuka kemampuan dan peningkatan baru untuk Grok dan proyek AI lainnya.
Superkomputer Meta milik Musk bersaing dengan sistem pelatihan AI paling kuat di dunia dari Microsoft dan OpenAI. Ketiga perusahaan tersebut telah membeli jutaan GPU Nvidia untuk proyek pelatihan AI mereka sendiri.
Namun, Musk menyoroti bagaimana Project Colossus dapat membangun fasilitas baru untuk pelatihan AI hanya dalam 122 hari.
Dalam tweet lain, Musk mengindikasikan bahwa xAI akan meluncurkan lagi, dan memperkirakan akan memakan waktu 12 hingga 18 bulan untuk membuat superkomputer tersebut online.
Terlepas dari keberhasilan ini, kedatangan Colossus juga menimbulkan kekhawatiran tentang dampak superkomputer terhadap lingkungan, pasokan air, dan jaringan listrik di Memphis.
Baca Juga: Alasan Mengapa Platform Media Sosial X Diblokir di Brasil
Kelompok lokal juga meminta pemerintah kota untuk menyelidiki apakah turbin di fasilitas tersebut menimbulkan risiko polusi udara. Namun, pejabat kota mengatakan xAI berjanji untuk membantu meningkatkan infrastruktur lokal untuk mendukung superkomputer.
+ There are no comments
Add yours