Rana, Saksi Kunci Kasus Vina Cirebon Diinterogasi dan Diintimidasi 3 Oknum Mengaku Polisi

Estimated read time 1 min read

CIREBON – Rana alias Piying, saksi utama yang melihat Vina Cirbon dan Eki berkelahi dengan dua pengendara sepeda motor pada 27 Agustus 2016, malam pembunuhan, menjadi sasaran intimidasi dan interogasi.

Rana mengaku didatangi tiga orang yang mengaku dari Mabes Polri. Dia diminta mematuhi perintah tersebut dan dibawa ke kantor polisi untuk diinterogasi.

Intimidasi yang dialami Rana terjadi pada Jumat (27 April 2024) sore. Saksi kunci yang mengetahui perkelahian Vina Cirboni dan Eki dengan dua pengendara sepeda motor di Talun, Cirboni, didekati tiga pria.

Seseorang yang mengaku sebagai polisi Mabes Polri meminta identitas Rana dan menanyakan apa yang terjadi saat pembunuhan itu terjadi.

“Tiga pria datang dari Mabes Polri dan menanyakan apa yang terjadi. Ketika ditanya jam berapa ojek berangkat menuju jembatan layang, dia menanyakan waktu dan orangnya. Mungkin dia salah, Pak. Ya, ternyata tidak. Yah, okelah kawan, kita kenal sejak 2016,” Rana menceritakan kejadian saat dijenguk tiga orang, Sabtu (28/06/2024).

Mereka bahkan mengambil foto dokumen pribadi Rana dan rumah tempat tinggalnya.

Ketiga pria tersebut pun meminta Rana ke Mabes Polri untuk menanyakan kesaksiannya.

Anehnya, tiga orang gagal menunjukkan identitasnya.

Rana dikabarkan mengetahui kejadian antara Vin Cirboni dan Eki berkelahi dengan dua pengendara sepeda motor. Ping bahkan berhenti berkelahi lalu pergi.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours