Kemenperin bagikan ilmu pergudangan dan logistik ke Timor Leste

Estimated read time 2 min read

JAKARTA (ANTARA) – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) telah berbagi informasi pemeliharaan bahan dan peralatan melalui salah satu unit pendidikan vokasinya, Politeknik APP Jakarta, dengan delegasi Kementerian Pendidikan Timor Leste. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDME) Kementerian Perindustrian di Jakarta, Selasa, mengatakan kunjungan delegasi sebelumnya bertujuan mempelajari sistem pengelolaan gudang, digitalisasi gudang, dan sistem logistik canggih. .

“Bidang pendidikan teknik industri di bawah Kementerian Perindustrian yang meliputi politeknik, pusat komunitas, dan sekolah kejuruan mempunyai kapasitas untuk mempersiapkan mahasiswa yang lulus di berbagai bidang usaha. Politeknik APP Jakarta memiliki program studi terkait di bidang transportasi,” katanya.

Menurutnya, perwakilan Timor Leste diberikan pemahaman untuk bekerja langsung menggunakan aplikasi dan sistem produksi (SAP) Business One yang memiliki banyak fungsi untuk mengatur seluruh aspek transportasi.

Selain itu, Direktur APP Politeknik Jakarta Ari Wikakso menjelaskan bahwa kelas lanjutan terkait sistem logistik dan penyimpanan yang dilaksanakan timnya memberikan sarana pembelajaran untuk penyimpanan bahan baku, pengendalian kualitas, produksi, pengelolaan energi, dan pengelolaan limbah.

Ia mengatakan, gudang pintar tersebut dilengkapi dengan barcode verifikasi produk yang akan menunjukkan keaslian produk.

Ari mengatakan, lembaga pendidikan yang dipimpinnya semakin memperkuat tantangan industri untuk menjadi pemandu (contoh) pendidikan berbasis keterampilan terkait bisnis.

Kelompoknya juga melaksanakan program studi satu semester sebagai program pendidikan dua tahun dan program pelatihan di kampus dan kerja di perusahaan.

Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru mengenai digitalisasi material yang digunakan untuk meningkatkan kualitas layanan di Timor-Leste.

“Kami berharap ilmu teoritis dan ilmu praktis dalam pelatihan singkat yang diberikan kepada Departemen Perhubungan Departemen Pendidikan Timor Leste ini dapat diterapkan dalam sistem manajemen gudang untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan material di Timor Leste,” ujarnya Read selengkapnya: Pelatihan industri baja pertama di Indonesia Kemenperin buka kelas pendidikan Baca: Kemenperin terbitkan aturan penghitungan TKDN produk panel surya Baca Juga: Kemenperin perkuat reformasi birokrasi untuk dorong penciptaan nilai

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours