Jakarta (ANTARA) – Pelatih Manchester United (MU) Erik ten Hag mengaku sangat kecewa timnya tidak mencetak gol usai kalah 1-2 dari Brighton & Hove Albion di Stadion AMEX, Sabtu. (24/8).
Danny Welbeck membuka keunggulan Brighton pada menit ke-32 usai menyundul umpan silang Kaoru Mitoma. MU yang melakukan beberapa perubahan di babak kedua berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-60 melalui Amad Diallo.
Skor tampak akan berakhir 1-1, namun gol Joao Pedro pada menit ke-90+5 membuat MU bangkit dari ketertinggalan satu gol.
“Saya kecewa karena setidaknya kami harus mencapai keseimbangan. Kami seharusnya bisa menang, tapi pada akhirnya Anda tidak mendapatkan poin, itu mengecewakan karena segalanya bisa saja sangat berbeda,” kata Ten Hag melalui pejabat klub. situs web pada hari Minggu.
Sebagai penilaian, pelatih asal Belanda itu menilai anak asuhnya mencetak gol mudah. Menurutnya, kedua gol tersebut sebenarnya bisa dihindari.
“Kami kebobolan dua gol yang tidak perlu, yang seharusnya bisa dihindari. Menurut kami, kami kebobolan dua gol mudah yang seharusnya kami bisa tampil lebih baik sebagai tim,” imbuhnya.
Setan Merah unggul 2-1 pada menit ke-72. Namun gol Alejandro Garnacho dianulir karena Joshua Zirkzee yang terjebak offside.
“Zirkzee menyentuhnya, jadi sayang sekali, Anda harus menerima ini, sayang sekali tapi saya bisa mengambil banyak hal positif dari penampilannya,” kata Ten Hag.
Kekalahan tersebut membuat MU turun ke peringkat 11 dengan raihan tiga poin, dan laga selanjutnya adalah melawan rival sekota Liverpool di Old Trafford, Minggu (1/9).
+ There are no comments
Add yours