Dukung transisi energi, PIS teken kontrak angkut LNG dengan PGN

Estimated read time 2 min read

Jakarta (Antara) – PT Pertamina International Shipping (PIS) telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan PT Pertamina Gas Negara Tbk (PGN) untuk mengangkut gas alam cair (LNG) guna mendukung transisi energi nasional.

Arif Sakmara, Head of Gas, Petrochemicals and New Business PIS, dalam keterangannya di Jakarta, Jumat, mengatakan kemitraan ini merupakan bagian dari upaya jangka panjang untuk meningkatkan pangsa bisnis ramah lingkungan dalam portofolio bisnis menjadi 34 persen Tahun 2034.

“Hal ini sejalan dengan visi transisi energi Pertamina dan pemerintah Indonesia,” ujarnya.

Perjanjian kerja sama tersebut ditandatangani oleh Ketuth Paramadi Aryakumara, Vice President Gas PIS I dan Tatith Sri Jayendra, Head of Gas and LNG Systems Management Group PGN dan Arif Sukmara, Head of Gas, Petrochemicals and New Business PIS. Ratih Esti Prihatini ikut serta. Jakarta, Rabu (28/8/2024).

Arif Sukmara menyoroti pentingnya kerja sama ini dalam memenuhi kebutuhan energi nasional.

“Kami bangga atas pencapaian yang telah kita raih bersama, terutama dalam memperkuat posisi Pertamina sebagai pemain terdepan di industri energi hijau. Melalui kemitraan ini, kami berharap dapat menciptakan kemandirian dalam operasional transportasi dan distribusi LNG dengan biaya rendah.” katanya.

Lanjutnya, dalam kemitraan strategis ini, PIS akan bekerja sama dengan PGN untuk mengangkut LNG dari lapangan Dongi Senoro di Kabupaten Bangui, Sulawesi Tengah ke transfer Floating Storage and Recovery Unit (FSRU) di Lampung

LNG tersebut selanjutnya akan dikembangkan kembali menjadi Green Energy Gas dan disalurkan ke konsumen melalui jaringan distribusi PGN.

Volume muatan LNG sebesar 135.000 m3 atau setara dengan 3.159.000 MMBTU.

Kargo LNG tersebut rencananya akan diangkut dengan kapal berbendera Indonesia yang merupakan kapal khusus kargo LNG.

“Kolaborasi ini merupakan langkah PIS untuk terus memperluas portofolio bisnis LNG-nya. Dengan infrastruktur dan armada yang memadai, kami berharap PIS kedepannya dapat menjadi pemain utama bisnis transportasi LNG di pasar nasional dan menjadi pemimpin di pasar global. pasar,” kata Arif.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours