Lubang Misterius Terlihat di Google Maps, Diduga Bekas Meteor Kuno

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Seorang pria asal Kanada menemukan lubang misterius di bumi dengan melihat Google Maps. Setelah ditelusuri, kawah ini ternyata adalah kawah besar yang terbentuk dari meteorit kuno.

Awalnya, Joel Lapointe sedang memeriksa tempat-tempat di dekat wilayah Côte-Nord di Quebec di Google Maps karena dia berencana pergi berkemah. Sebuah terowongan mencurigakan sepanjang 15 km terlihat.

Namun, bentuk lubang yang melengkung sepertinya tidak cocok untuk pria ini. Kemudian Lapointe melihat lingkaran pegunungan sepanjang delapan kilometer yang mengelilingi Danau Marsal.

Dia melaporkan temuannya kepada peneliti dan matematikawan Perancis Pierre Rochet. Terakhir, kawah tersebut mungkin merupakan lokasi jatuhnya meteorit kuno.

“Kalau melihat situasinya, sangat mengesankan,” kata Rochette seperti dikutip Vionews, Rabu (11/9/2024).

Fisikawan memeriksa sampel material dari lubang tersebut dan menemukan bahwa material tersebut mengandung zirkon, mineral yang dihancurkan oleh meteorit.

Meskipun informasi menunjukkan bahwa kawah tersebut dibentuk oleh batuan luar angkasa kuno, para ahli mengatakan lebih baik menunggu hasil seluruh pengujian sebelum membuat kesimpulan akhir.

Jika kawah tersebut memang merupakan lokasi jatuhnya meteorit, kata Rochet, penemuan tersebut akan sangat besar.

Gary Osinksi, profesor ilmu alam di Western University, mengatakan kawah tersebut merupakan lokasi jatuhnya meteorit.

“Dengan Google Earth, saat ini sangat mudah untuk menemukan struktur melingkar atau setengah lingkaran. Namun sembilan belas dari sepuluh, tidak demikian,” kata Osinksi.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours