Musk : Penerbangan tak berawak ke Mars direncanakan dalam 2 tahun

Estimated read time 1 min read

MOSKOW (ANTARA) – Pengusaha miliarder Amerika Elon Musk memperkirakan pesawat luar angkasa Starship tak berawak pertama akan terbang ke Mars dalam waktu dua tahun, disusul dengan misi berawak dua tahun kemudian.

“Ketika pasar transit Bumi-Mars berikutnya dibuka, pesawat ruang angkasa pertama menuju Mars akan diluncurkan dalam waktu dua tahun,” kata Musk. “Penerbangan ini akan meluncurkan drone untuk menguji keandalan pendaratan penuh di Mars.” Di X.

Musk mengatakan jumlah penerbangan akan meningkat secara eksponensial dengan tujuan membangun kota mandiri di Mars dalam waktu sekitar 20 tahun.

“Jika kita ingin menjadi spesies multi-planet, kita tidak akan menaruh semua telur kita di satu planet, baik secara harfiah maupun biologis,” katanya. “Ini karena umur kesadaran akan meningkat pesat,” katanya.

Musk mengatakan biaya pengiriman muatan ke Mars saat ini adalah sekitar $1 miliar (Rs 15,4 triliun) per ton.

“Untuk membangun kota mandiri di sana, teknologinya harus 10.000 kali lebih baik karena harus mengumpulkan dana sebesar $100.000 (Rs 1,5 miliar) per ton. Sulit sekali, tapi bukan tidak mungkin,” ujarnya.

SpaceX, yang dipimpin oleh Musk, sedang membangun pesawat luar angkasa Starship yang mampu melakukan penerbangan jarak jauh di masa depan.

Hingga saat ini, empat uji penerbangan telah dilakukan, dan hanya uji terbang terakhir yang berhasil diselesaikan pada awal Juni.

Sumber: Sputnik-OANA

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours