Presiden Iran: Penjajah akan menyesal telah bunuh pemimpin Hamas

Estimated read time 1 min read

Istanbul (ANTARA) – Presiden Iran Masoud Pezeshkian berjanji akan membuat “para debitur” bertobat dari kesedihannya dengan membunuh pimpinan pusat politik Hamas, Ismail Haniya.

“Hubungan Iran dan Palestina akan semakin kuat dari sebelumnya. Cara perlawanan untuk melindungi kaum tertindas akan semakin keras kepala dari sebelumnya,” kata Pezeshkian X di media sosial, Kamis.

Ia menegaskan Republik Islam Iran akan menjaga keutuhan wilayah, kehormatan, martabat dan kebanggaannya serta menyesali tindakan buruk teroris kolonial.

Kelompok oposisi Palestina Hamas mengumumkan pada Rabu pagi bahwa Ismail Haniya menjadi sasaran serangan udara Israel di kediamannya di ibu kota Iran, Teheran.

Televisi pemerintah Iran juga melaporkan kematian Hania, dan mengatakan penyelidikan atas pembunuhan tersebut sedang berlangsung dan hasilnya akan segera diumumkan.

Asal: Anatolia

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours