Kadar Gula Darah Normal Usia 50 Tahun dan Faktor Risiko yang Memengaruhinya

JAKARTA – Kadar gula darah normal pada usia 50 tahun bisa berbeda-beda tergantung berbagai faktor. Mengontrol gula darah merupakan aspek penting dalam menjaga kesehatan, terutama seiring bertambahnya usia.

Bagi orang yang berusia di atas 50 tahun, pemahaman yang lebih baik tentang kadar gula darah normal dapat membantu mencegah dan mengelola kondisi seperti diabetes. Kadar gula darah mengacu pada jumlah glukosa dalam darah.

Glukosa merupakan salah satu jenis gula yang menjadi sumber energi utama bagi sel-sel tubuh. Kadar gula darah dipengaruhi oleh makanan, aktivitas fisik, stres, usia dan gaya hidup serta kondisi kesehatan.

Dilansir Medical News Today, Selasa (30/7/2024), Pemantauan gula darah penting dilakukan untuk mencegah komplikasi kesehatan. Terutama mereka yang berisiko terkena diabetes.

Kadar gula darah normal

Untuk orang dewasa di atas 50 tahun, pedoman umum kadar gula darah normal adalah sebagai berikut:

1. Puasa sebelum makan: 70-100 mg/dL.

2. Satu hingga dua jam setelah makan: kurang dari 140 mg/dL.

3. Kadar gula darah acak atau sepanjang hari, tidak berhubungan dengan waktu makan: kurang dari 200 mg/dL.

Faktor yang mempengaruhi gula darah

1. Pola makan

Mengonsumsi karbohidrat, gula sederhana, dan makanan tinggi glisemik menyebabkan gula darah cepat naik.

2. Aktivitas fisik

Aktivitas fisik membantu tubuh menggunakan glukosa untuk energi, sehingga menurunkan gula darah.

3. Obat-obatan

Obat-obatan tertentu, termasuk insulin dan obat diabetes oral, dapat mengontrol gula darah.

4. Stres

Hormon stres seperti kortisol dapat meningkatkan gula darah.

5. Status kesehatan

Penyakit seperti infeksi atau gangguan hormonal dapat mempengaruhi gula darah.

Pentingnya pemantauan gula darah

1. Hindari hipoglikemia

Suatu kondisi dimana kadar gula darah terlalu rendah (kurang dari 70 mg/dL), sehingga dapat menyebabkan pusing, kebingungan, bahkan kehilangan kesadaran.

2. Mencegah hiperglikemia

Suatu kondisi dimana kadar gula darah terlalu tinggi (lebih dari 200 mg/dL), sehingga dapat menyebabkan komplikasi jangka panjang seperti kerusakan saraf, mata, dan ginjal.

3. Penatalaksanaan diabetes

Bagi mereka yang didiagnosis menderita diabetes, pemantauan rutin membantu pengobatan dan manajemen gaya hidup untuk menjaga gula darah dalam batas normal.

Tips menjaga kadar gula darah tetap normal

1. Pola makan seimbang

Makanlah makanan kaya serat seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan protein tanpa lemak.

2. Aktivitas fisik secara teratur

Berolahragalah minimal 30 menit setiap hari, seperti jalan kaki, berenang, atau bersepeda.

3. Pemantauan berkala

Gunakan glukometer untuk memeriksa gula darah secara berkala.

4. Kelola stres

Teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau aktivitas rekreasi dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap normal.

5. Nasihat medis

Penting untuk berkonsultasi secara rutin dengan dokter untuk koordinasi pengobatan dan nasihat kesehatan.