Sandiaga Uno Dukung Buleleng Masuk UNESCO Creative Cities Network: Potensinya Luar Biasa

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyambut baik upaya Bulangen Rege untuk masuk dalam Jaringan Kota Kreatif UNESCO (UCCN).

Jumat pekan lalu, pada kegiatan Kata Kreatif yang digelar di Taman Budaya Bulang, Sandy mengatakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif telah mengidentifikasi enam kabupaten/kota kreatif pada tahun 2024 dan salah satu yang utama, Kabupaten Bulang, memiliki kerajinan tangan. .

Potensinya sungguh luar biasa, kita bisa melihat produk perekonomiannya dan Kabupaten Buleneng telah ditetapkan sebagai kabupaten kreatif yang siap diusulkan menjadi kabupaten kreatif dunia melalui proses UNESCO, kata Sandy, demikian siaran pers kementerian. Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Hanya ada tiga kota di Indonesia yang mendapatkan predikat UCCN, yaitu Pekalongan pada kategori craft dan folk art, Bandung pada kategori desain, dan Ambon pada kategori musik.

Dengan legitimasi UNESCO pasti akan berdampak besar. Tidak berkontribusi terhadap kelestarian dan pelestarian potensi seni dan budaya yang ada, namun langsung menjadi alat periklanan yang efektif.

Dengan begitu, minat wisatawan ke Indonesia khususnya Bulangen akan meningkat dan masyarakat semakin maju.

Penunjukan tersebut juga secara otomatis akan menciptakan ekosistem yang diawasi langsung oleh UNESCO, yang senimannya akan menjaga aliran seni, budaya, dan acara tahunan secara konstan.

“Sesuai UU Nomor 24 Tahun 2019 tentang Ekonomi Kreatif, ada 17 subsektor yang bisa dipilih, Boulange memilih kerajinan tangan sebagai subsektor penggeraknya. Subsektor pendukungnya juga harus diambil dari kuliner, fesyen, musik. Film, seni pertunjukan, aplikasi game, dan lainnya,” ujarnya.

Adanya workshop-workshop tersebut membantu Kemenparekraf dalam memberikan wadah untuk menggali inovasi, ide atau tindakan strategis antara Kemenparekraf, pemerintah daerah, dan praktisi seni yang bisa mengenal Boulangen. Jaringan Kota Kreatif UNESCO dalam kategori Seni dan Kerajinan.

Makanya kita juga perlu bersiap untuk meningkatkan konektivitas. Jalan tol, bandara, dan jalur laut sudah dibahas. Kita juga melihat peluang peningkatan kapasitas melalui pelatihan promosi dan produk karya ekonomi kreatif yang kita harap bisa menarik perhatian Buleng. – kata Sandy.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours