Enam program yang harus berlanjut untuk atasi masalah di Jakarta

Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta saat ini Heru Budi Hartono mengatakan ada enam program yang harus dilakukan untuk mengatasi permasalahan di Jakarta, antara lain banjir, kemacetan, dan polusi. “Jakarta, salah satu pekerjaan rumah (tugas) ke depan yang harus diselesaikan, termasuk terus menjalankan program, adalah penanganan banjir,” kata Heru di Jakarta Pusat, Rabu.

Menurut Heru, Jakarta memiliki banyak sarana dan prasarana yang menyeluruh dan perlu dijaga kebersamaannya. Terkait banjir, Heru mengatakan upaya pemerintah tidak hanya sebatas normalisasi Sungai Ciliwung.

“Ada tepian pantai yang saat ini sedang diupayakan hingga tahun 2027-2030. Seharusnya ‘Dinding Laut Raksasa’ bisa mengatasi penurunan muka air tanah Jakarta. Jakarta dalam posisi yang baik,” kata Heru. Baca juga: Heru Ajukan Calon Pj Gubernur DKI ke DPRD.

“Jadi saya mulai tahun lalu dan tahun ini akan jadi pipa sepanjang 6.000 kilometer. Baik primer maupun sekunder,” ujarnya. Ini harus dilanjutkan. Sama seperti Rawajati, pembayarannya hampir selesai. Bahkan Kementerian PUPR sudah melakukan pekerjaan fisik bersama dengan layanan SDA, masih di 16 kilometer, kata Heru. Lalu, masih ada permasalahan Jakarta lainnya terkait kemacetan lalu lintas, permasalahan kesehatan, pemeliharaan infrastruktur, peningkatan pelayanan transportasi, dan permasalahan polusi di Jakarta yang harus diatasi. Baca juga: Kualitas Udara Jakarta Masuk Kategori Sedang Sungai Ciliwung berhulu di Bogor, Jawa Barat, dan membentang sekitar 120 kilometer di pesisir utara Jakarta.

Sejak tahun 2014, pemerintah telah berupaya melakukan normalisasi sungai Ciliwung sepanjang 33 kilometer dan sejauh ini sudah dinormalisasi sebanyak 16 kilometer, sisanya 17 kilometer sedang dalam proses pekerjaan dan pembebasan lahan.

Normalisasi Kali Ciliwung melintasi beberapa kecamatan di DKI Jakarta yakni Manggarai, Bukit Duri, Kebon Manggis, Kampung Melayu, Kampung Pulo, Kebon Baru, Bidara Cina dan Cikoko. Kemudian Cawang, Pengadegan, Rawajati, Cililitan, Gedong, Tanjung Barat, Balekambang, Pejaten Timur, Jagakarsa dan Pasar Minggu. Baca juga: DKI Tingkatkan Pelayanan Pengobatan TBC dan Luka Bakar di RSUD Tarakan