Polda Metro Duga Ada Sindikat pada Kasus Pencabulan Ibu terhadap Anak Kandung

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Polda Metro Jaya mencurigai jaringan kasus dua orang ibu yang melakukan tindak pidana kekerasan seksual terhadap anak kandungnya sendiri yang videonya kemudian viral. Serikat pekerja tersebut diduga menggunakan video asusila untuk mempromosikannya di media sosial.

Kemungkinan ada sindikat atau jaringan yang terlibat dalam kejahatan ini, kata Direktur Reserse Kriminal dan Kriminal Polda Metro Jaya Kompol Ade Syafri Simanjuntak, Selasa (25/06/2024).

Diketahui, kedua penyerang tersebut memutuskan membuat video asusila bersama anaknya karena pemilik akun media sosial yang belum diketahui identitasnya menipu mereka sejumlah uang. Penyidik ​​kini tengah melakukan penyelidikan menyeluruh dan mengejar seluruh anggota jaringan.

“Kami sekarang sedang mencari, menyelidiki, dan mengadili semua pihak yang terlibat. Kami akan memastikan bahwa kejahatan terhadap perempuan dan anak adalah masalah yang kami tangani dengan serius,” jelasnya.

Polisi sebelumnya menangkap seorang ibu muda berinisial AK (26) yang melakukan pelecehan seksual terhadap anak kandungnya sendiri di Bekasi, Jawa Barat setelah videonya viral di media sosial. Aparat penegak hukum juga akan melakukan pemeriksaan psikologis terhadap penyerang.

“Saudari AK akan menjalani pemeriksaan kesehatan jiwa,” tulis penyidik ​​Subdit Jatanras, Ditreskrimum Polda Metro Jaya, kepada Biro Sumber Daya Manusia Bagian Psikologi. Nanti dijadwalkan, makanya akan dilakukan pemeriksaan kesehatan jiwa terhadap tersangka AK, kata Kabid Humas Pol Ade Ari Syam Indradi, Kombes Polda Metro Jaya, di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (24/06/2024). ). ).

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours