Pelatih Pelita Jaya nilai pertahanan kunci kemenangan timnya

Estimated read time 2 min read

Tangerang (ANTARA) – Pelatih Pelita Jaya Johannis Winar menilai kunci kemenangan timnya 73-65 atas Satria Muda pada game 3 Final IBL 2024, Minggu, adalah pertahanan.

Kedua tim dijadwalkan melakoni laga ketiga final IBL 2024 setelah berjuang di dua laga terakhir babak final. Satria Muda memenangi gim pertama final 84-71 sebelum Pelita Jaya membalas 82-70.

“Semuanya berasal dari pertahanan karena mereka punya banyak pemain top sehingga kami tidak bisa bertahan dengan semuanya,” kata Johannis dalam jumpa pers pascalaga di Indoor Stadium SC, Kabupaten Tangerang.

Kapten Pelita Jaya Andakara Prastawa yang bermain gemilang di laga ketiga mengamini pendapat pelatihnya.

Pelita Jaya unggul dalam jumlah intersepsi dengan 13 berbanding 6 yang dilakukan Satria Muda.

“Alasan Abraham bisa terbang dua kali menurut saya karena saya ingin terus mengikutinya agar lebih tenang,” kata Prastawa.

Ia bersyukur bisa menjalankan peran sebagai kapten dengan baik guna memotivasi para pemain muda untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya.

“Di luar lapangan saya bisa berkontribusi. Arighi, saya selalu bilang padanya akan ada waktu. Bahkan Isaiah (Saudale), saya selalu bilang, kami tahu kemampuan Anda, jika Anda punya kesempatan bermain, lakukan yang terbaik,” kata sang Peraih medali emas SEA Games 2021.

Gelar IBL 2024 ini mengakhiri puasa gelar tim Jakarta sejak 2017.

Pelita Jaya sudah tiga kali berturut-turut mencapai final pada musim 2021, 2022, dan 2023, namun baru kali ini mereka berhasil meraih trofi juara yang juga merupakan trofi IBL/Kobatama keempatnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours