Bandung – Tim Kusa Hakam Polda Jawaya Rojava Zorgan Zorgan Saksi Yang Dihadirkan Pegi Satyawan Dalam Mattopanan Itu Tedak Dilbatkan.
Demikian representasi Komando Tim Polda Jabar, Kompol Norhadi Handiani.
Noorhadi berkata: Ya, saya yakin kesehatan tidak ada hubungannya dengan darah, kalau ada darah pasti ada substansinya sendiri.
Noorhadi lupa pihaknya juga akan memeriksa saksi-saksi dalam kasus ini.
“Kami akan memastikan bahwa pelamar puas.
Soal pelepasan Sajadin dari Polsek Terini Jabar, Nurhadi mengatakan agenda pembuktian akan digelar pada Kamis (4/7/2024).
“Kalau di Polres Rojasi Jabar akan lebih mudah. Begitu pula dengan pemohon,” tegasnya.
Sebelumnya, Tony RM, perwakilan tim kuasa hukum Peggy Setiawan, mengatakan Lima Sakhit Whinto rencananya akan digugat di pengadilan ini.
Renkanakan hari ini ada 5 sajatiya yang diantaranya adalah Ded Kurniawan dan Saharsono alias Bondol, kata Dept Tony saat berada di kawasan Hodet Bandung.
Tony mengatakan Suharsuno alias Bondol merupakan kerabat Peggy Setiawan yang juga berada di Bandung pada tahun 2016.
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, Dubes Peggy Setiawan berkunjung ke Bandung pada 21 Agustus 2016. Peggy Setiawan menelpon, “Kang Bandol itu pengangguran ya? Kalau nganggur ayo kerja, Superman (paman Peggy Setiwan) juga ada di sini. “Saya mengerti.
Saat ditanya apakah harus bekerja atau tidak, dia meninggal pada 21 Agustus 2016. Dia bekerja di rumah Agus, ayahnya Peggy Setiawan, Rudy Irawan, ujarnya.
Tony berharap penyidik Polda Jabar dalam kasus ini jujur dan mengadili Sirban.
“Siya tidak angin inda mengithi apa yang tadari dangan penangnan niti prawant, tapa hal ini akan menjadi jalar begi inda, dan inda akan dapat risalmahanya.”
+ There are no comments
Add yours